Mohon tunggu...
Erwindo Arief
Erwindo Arief Mohon Tunggu... -

Auditor yang sering tugas keluar daerah, hobi ngeblog, review film dan jalan-jalan, pengguna KRL Commuter dan sedikit nyinyir. :D

Selanjutnya

Tutup

Healthy

7 Tanda Si Dia Seorang Penguntit

23 September 2012   15:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:51 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ANDA sedang berada di sebuah mal, dan secara kebetulan, anda bertemu wanita yang katanya menyukai anda berada di mal yang sama. Di hari lain anda sedang makan bersama teman anda di restoran. Eh, ternyata si dia juga sedang makan di tempat yang sama dan memperkenalkan dirinya pada teman-teman anda tanpa diminta. Oke, bisa jadi anda berpikir semua itu adalah kebetulan. Tapi perasaan anda tak bisa dibohongi. Anda merasa diikuti olehnya. Kalau begitu, mungkin anda sedang berhadapan dengan seorang penguntit atau stalker. Mungkin imaji anda mengenai seorang penguntit biasanya sosoknya lelaki menyeramkan, membuntuti seorang wanita kemanapun dia pergi, mengawasi dari dekat rumahnya, dan berakhir dengan teror mengerikan. Well, stereotype itu pada tahun 80-an dipatahkan oleh akting ciamik Glenn Close dalam film Fatal Attraction (1987). Glenn berperan sebagai wanita cantik sekaligus berbahaya. Ketika dia dicampakkan oleh seorang pria beristri (diperankan oleh Michael Douglas) setelah perselingkuhan sesaat mereka, dia yang tak terima mulai meneror si pria dan menguntitnya ke mana-mana sampai membahayakan nyawa anak dan istrinya. Belakangan, urusan kuntit-menguntit seseorang menjadi hal yang lebih mudah di era mewabahnya media-sosial seperti sekarang. Kebiasaan anda menggunakan aplikasi check-in dan mengumbarnya di jejaring sosial macam facebook dan twitter tentu saja memudahkan seorang penguntit untuk mengawasi segala aktivitas anda. Anda, yang sengaja ataupun tidak, seringkali menaruh informasi tentang diri anda sendiri di akun jejaring sosial dari mulai alamat rumah sampai nomor ponsel. Hal itu tentu saja dapat dengan mudah disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab, termasuk oleh para penguntit. Tunggu, saya tidak berniat membuat anda paranoid atau menakut-nakuti anda, tapi mungkin beberapa tanda berikut bisa membantu anda mengidentifikasi apakah ada seorang penguntit di sekitar anda. 1. Selalu ‘kebetulan’ bertemu anda Di mall, saat anda makan, berbelanja, atau bahkan di bioskop, anda bertemu dia. Menyapa anda, dan anda merasa terganggu oleh perasaan aneh dan creepy saat dia hadir. Bahkan ketika anda tak bertemu dengannya saat berada di suatu tempat, anda tak bisa mengabaikan perasaan sedang diawasi. Waspadalah saat ban kendaraan anda tiba-tiba kempes di jalan dan dia ‘kebetulan’ lewat. 2. Si dia tahu segalanya tentang anda Dia tahu alamat rumah, nomor ponsel, alamat kantor, dan segala sesuatu tentang anda, padahal anda tak pernah memberitahukan hal tersebut padanya. Informasi yang terlalu banyak anda umbar di dunia maya bisa membuat si penguntit kegirangan. Penguntit dunia maya dapat dengan mudah menjadi penguntit dalam kehidupan sehari-hari. Itulah sebabnya, sangat penting menjaga informasi mengenai diri anda dari orang-orang yang tidak anda kenal. 3. Menjadi ‘penggemar nomor wahid’ di akun sosial anda Waspadalah saat dia selalu berkomentar pada status facebook anda, atau me-mention nama anda setiap kali anda berkicau di twitter. Berbeda dengan orang yang hanya mencoba menarik perhatian anda, ketika anda tidak menanggapi sesuai keinginannya, si penguntit menjadi marah dan berkomentar pedas. Saatnya anda pintar-pintar menganalisa emosi kejiwaannya melalui komentar-komentarnya. Jika anda merasa terganggu, segera hapus dia dari daftar pertemanan anda, kalau perlu memblokirnya. Tapi berhati-hatilah, mungkin dia akan membuat akun palsu dan berusaha kembali mengundang anda menjadi temannya. 4. Berusaha mendekati keluarga dan kawan anda Tak ada istilah putus asa bagi para penguntit untuk selalu mengetahui gerak-gerik anda. Bahkan bila anda telah mengganti nomor ponsel, dia bisa tahu dengan mudahnya karena berusaha mencari tahu dari kawan-kawan anda dan keluarga anda. Selain itu, dia mulai bertanya-tanya hal aneh pada kawan anda, seperti misalnya, kapan anda pulang, apa makanan kesukaan anda, dan berapa jumlah mantan anda. Jika si dia mulai menelepon tak kenal waktu, apalagi menelepon rumah dan mengganggu keluarga anda, saatnya anda bertindak tegas. 5. Selalu berusaha menyentuh anda Seorang penguntit akan melakukan cara apapun untuk berdekatan dengan anda. Jika anda bingung memutuskan apakah si dia hanya menggoda atau memang seorang penguntit, ini cara membedakannya: kalau dia seorang penguntit, maka dia akan berusaha menyentuh tubuh anda, bersalaman, memegang bahu, dan lain-lain. Memang tak ada bedanya dengan flirting, hanya saja rasanya lebih menyeramkan… 6. Dia memiliki barang-barang anda Penguntit juga akan berusaha memiliki cindera-mata yang berkaitan dengan anda. Berhati-hatilah saat barang-barang pribadi anda mulai hilang secara misterius, kunci, dompet, ponsel, buku, bahkan botol air mineral anda. Kadang mereka hanya mengambilnya untuk menggali informasi lebih dalam mengenai anda lewat kartu identitas dan isi ponsel anda, dan berbuat seolah-olah dia telah menolong anda dengan mengembalikan benda-benda milik anda yang ‘ketinggalan’. 7. Bersedia melakukan apapun untuk anda Mungkin anda heran dan terkesan saat si dia rela melakukan apa saja yang anda minta. Sayangnya, hal ini malah semakin membuatnya merasa anda berhutang padanya dan semakin menuntut sesuatu dari anda. Jika anda mencampakkannya, dia dapat dengan mudah berubah menjadi monster menyeramkan. Pikirkan baik-baik sebelum memanfaatkan si dia, kecuali anda tak keberatan berkencan dengan seorang maniak psikopat.

:D
:D
@windddo

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun