Mohon tunggu...
Gay Cerdas
Gay Cerdas Mohon Tunggu... Seniman - Cuap pemikiran & edukasi seputar LGBT

Cerdas, dan mencerdaskan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Misinformasi & Quote Mining Demi Propaganda Yang Nirfaedah

20 Maret 2019   10:08 Diperbarui: 20 Maret 2019   18:06 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi ini, bokap menonton video berikut. Disini bu Irena Handono "menyatakan" mencari kebenaran berita "pernyataan Paus Fransiskus bahwa beliau tidak percaya Tuhan Katolik = bukti Paus Fransiskus tidak percaya Trinitas". Ibu Irena Handono menyatakan bahwa "untuk mencari kebenaran suatu berita harus dicek berdasarkan media yang "berseberangan", dan yang menjadi landasan adalah artikel dari media Kompas  & media Hidayatullah, kemudian dengan "entengnya" menyatakan konklusi bahwa "Paus Fransiskus tidak percaya Trinitas melainkan Tuhan yang Esa". 


Namun apakah betul begitu? Mari kita simak sumber sitasi dari dua media yang disebutkan:

Kutipan Hidayatullah
Kutipan Hidayatullah


Bisa disimak bahwa sebenarnya "tidak ada perbedaan" antara kedua media tersebut seperti apa yang diklaim ibu Irena Handono sebagai "berseberangan", dan juga Paus Fransiskus bukan "tidak mengakui Trinitas" seperti yang diklaim ibu Irena Handono. Jadi karena sudah "terkonfirmasi" maka kita harus memahami lebih dalam taktik apa itu? "Setau saya", taktik seperti itu disebut sebagai "Quote Mining", dimana memakai "kutipan tertentu & dipelintir" agar sesuai dengan "pandangan/narasi" si pelaku.


Hal yang sama juga terjadi pada quote Einstein yaitu "Science without religion is lame, religion without science is blind", tanpa memahami aspek pilosofis "agama" menurut pandangan Einstein sebagai seorang Panteisme versi Spinoza:

"In the letter, he states: "The word god is for me nothing more than the expression and product of human weaknesses, the Bible a collection of honourable, but still primitive legends which are nevertheless pretty childish. No interpretation no matter how subtle can (for me) change this."...""For me the Jewish religion like all others is an incarnation of the most childish superstitions.  "....


Bahkan Einstein marah ketika kutipannya dipakai oleh para pendakwah Kristen untuk menyudutkan ateis:

Despite his categorical rejection of conventional religion, Brooke said that Einstein became angry when his views were appropriated by evangelists for atheism. He was offended by their lack of humility and once wrote. "The eternal mystery of the world is its comprehensibility." 


Hal yang sama juga terjadi dengan apa yang dilakukan Dr. Fidiansjah di ILC dimana menyatakan referensi dari pak Hartoyo tidak lengkap sedangkan referensi Dr. Fidiansjah lebih lengkap, padahal kalau mau ditelusuri buku panduan manual gangguan jiwa versi Indonesia (PPDGJ) kurang lebih sama dengan ICD 10 versi WHO yang menjelaskan pada poin F66 bahwa "orientasi seksual bukan gangguan kejiwaan". Bantahan senada terhadap quote mining" Dr. Fidiansjah juga dilayangkan oleh psikiater Dr Andri

ICD 10 F66
ICD 10 F66


Jadi, setelah pembahasan dan penjabaran diatas semoga kita sebagai "pencerna" informasi bisa lebih berhati-hati dalam menerima & mencerna informasi, terutama ketika informasi tersebut memakai kutipan/sitasi dari sumber lain, karena sebagai konsumen "sangat wajib" untuk  mengolah & mengkonsumsi apa yang aman dan baik untuk dikonsumsi baik itu makanan, minuman, maupun informasi. Apalagi di era sekarang media masih dibolehkan untuk menyebarkan "segala jenis" informasi dengan landasan "kebebasan berpendapat" .


Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun