Yuk, Dukung Kiprah Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato di Grand Slam French Open 2025

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi dipastikan tampil di grand slam French Open atau Roland Garros 2025 (RG 2025) yang berlangsung di kota Paris, Prancis. Ini adalah grand slam pertama Aldila di musim 2025 setelah absen di Australian Open 2025 lalu.

Di RG 2025 petenis spesialis ganda itu akan turun di nomor ganda putri bersama partner lamanya Miyu Kato (Jepang). Setelah gonta-ganti partner ganda, pada akhirnya keduanya bersatu lagi sejak awal musim lapangan tanah liat April lalu tepatnya di turnamen WTA 500 Stuttgart Open 2025.

Ganda Aldila/Miyu Kato ditempatkan sebagai unggulan ke-16 RG 2025. Hal ini berdasarkan penghitungan peringkat ganda WTA 19 Mei 2025 dimana Miyu Kato berada di posisi 33 dan Aldila peringkat 45 dunia.

Dari data WTA Tour, keduanya memang belum mencatat hasil yang memuaskan selama di musim tanah liat 2025. Mereka selalu kandas di babak pertama. Tapi no problem, mereka masih dalam proses menyatukan ritme permainan mereka kembali setelah cukup lama tidak tampil bersama.

Meski begitu, tren penampilan Aldila/Miyu Kato cukup positif. Khususnya di salah satu turnamen pemanasan RG 2025 yaitu WTA 500 Strasbourg Open dimana keduanya mampu memaksa lawan untuk melakukan tie-break set yang cukup ketat. Pastinya ada sejumlah evaluasi teknis dan taktis dari kedua petenis tersebut agar penampilan mereka di RG 2025 nanti lebih baik lagi.

Meski sudah resmi berpasangan lagi, Aldila sempat "berpisah" sebentar dari Miyu Kato untuk bertanding di turnamen lapangan tanah liat WTA 125 Catalonia Open 2025 di kota Vic, Spanyol awal Mei lalu. Di turnamen itu, Aldila yang berpasangan dengan juara grand slam US Open 2019 Bianca Andreescu (Kanada) tampil sebagai juara ganda.

Sebelum resmi tampil bersama Miyu Kato, Aldila juga sempat menjuarai nomor ganda putri di turnamen lapangan tanah liat lainnya yaitu W100 Zaragoza, Spanyol. Ia berpasangan dengan petenis Australia Olivia Gadecki.

Dari sisi Aldila, tampaknya ia sudah menemukan permainannya kembali di musim tanah liat 2025 ini. Aldila juga sepertinya sudah seratus persen pulih dari cedera yang ia alami menjelang akhir musim 2024 hingga awal musim 2025.

Sebagai informasi, ia mengalami cedera pergelangan tangan dan tuli mendadak (sudden deafness) yang membuatnya harus absen sementara dari turnamen WTA. Ia menutup musim 2024 lebih cepat dan baru kembali di musim 2025 akhir Februari lalu.

Di babak pertama RG 2025, Aldila/Miyu Kato akan bertemu dengan ganda non unggulan Prancis Diane Parry/Caroline Garcia. Dari jadwal pertandingan, mereka akan tampil Rabu (28/5/2025) namun belum terdapat info tentang venue-nya.

Profil Caroline Garcia / Diane Parry

Calon lawan mereka adalah petenis spesialis tunggal yang juga sesekali turun di nomor ganda. Peringkat ganda Parry saat ini adalah 100 WTA, sedangkan Garcia 323 WTA.

Meski peringkat kedua petenis Prancis itu jauh lebih rendah, penampilan mereka patut diwaspadai khususnya Garcia yang piawai di tunggal dan ganda. Garcia pernah duduk di peringkat 4 dunia untuk tunggal dan 2 dunia untuk nomor ganda.

Caroline Garcia (kiri) dan Diane Parry. (sumber foto: V. Bouyer/L'quipe)

Kiprah Garcia di nomor ganda nggak main-main, pernah juara Roland Garros dua kali yaitu di tahun 2016 dan 2022. Dua gelar itu dia rengkuh bersama rekan senegaranya Kristina Mladenovic, yang saat ini sudah pensiun.

Sebagai informasi, Garcia juga akan menyusul gantung raket dimana RG 2025 bakal menjadi turnamen terakhirnya. Ia mengalami sejumlah cedera yang membuatnya harus mengakhiri karier tenis profesionalnya. Terakhir ia mengalami cedera punggung yang membuatnya harus absen di awal musim lapangan tanah liat 2025 lalu.

Juara WTA Finals 2022 dan semifinalis US Open 2022 itu sudah lumayan jarang tampil di sejumlah turnamen baik untuk nomor tunggal dan ganda. Terlebih di nomor ganda, dimana Garcia baru akan tampil untuk pertama kalinya di musim 2025 ini bersama Parry di RG 2025.

Di tahun 2024 lalu, Garcia/Parry mewakili Prancis di Olimpiade Musim Panas Paris dimana mereka tersingkir di babak kedua. Meski begitu, mereka mampu memaksa lawan untuk melakukan tie-break set ketika menghadapi ganda Italia unggulan ketiga sekaligus peraih medali emas, Sara Errani/Jasmine Paolini. Setelah itu mereka tidak tampil bersama lagi.

Peluang Aldila/Miyu Kato

Kira-kira bagaimana peluang Aldila/Miyu Kato di babak pertama RG 2025? Di atas kertas, sepertinya keduanya bakal mampu mengatasi Garcia/Parry tapi syaratnya Aldila/Miyu Kato harus tampil lebih solid. Garcia/Parry memang jarang sekali tampil bersama di nomor ganda, tapi bukan berarti mereka mudah untuk ditaklukkan.

Apalagi mereka bertanding di kampung halaman mereka sendiri, membuat Garcia/Parry bakal lebih banyak menerima dukungan dari petenis tuan rumah. Karena ini adalah penampilan terakhir Garcia di nomor ganda putri, kemungkinan besar pertandingan antara mereka akan menarik perhatian banyak fans tenis Prancis.

Bisa jadi pertandingan antara kedua ganda tersebut akan berlangsung di stadion utama Court Philippe Chatrier, dimana Garcia pernah menjadi juara ganda dua kali di lapangan ini. Di stadion itu pula Miyu Kato menjuarai ganda campuran RG 2023 bersama petenis putra Jerman, Tim Ptz.

Memanggil semua penggemar tenis lapangan nasional untuk mendukung kiprah Aldila/Miyu Kato di RG 2025. Doa terbaik supaya pertandingan yang mereka jalani berjalan lancar dan mampu melangkah lebih jauh lagi di RG 2025.

Referensi: Roland Garros, WTA Tour, ITF

UPDATE 28 Mei 2025:

Pertandingan ganda putri RG 2025 antara Aldila Sutjiadi/Miyu Kato melawan Caroline Garcia/Diane Parry ternyata sudah berlangsung pada Selasa, 27 Mei 2025. Rupanya ada perubahan jadwal pertandingan di hari tersebut. Sayangnya Aldila/Miyu Kato harus tersingkir di babak pertama dengan skor 4-6, 2-6. Sumber: Roland Garros