Mohon tunggu...
furkanawati handani mbelo
furkanawati handani mbelo Mohon Tunggu... Mahasiswa - foto pribadi

Furkanawati Handani Mbelo asal NTT

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perkembangan Bahasa Anak Usia 0-6 Tahun

24 Februari 2016   18:37 Diperbarui: 4 April 2017   18:00 4134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Anak usia dini adalah sosok individu yang sedang menjalani suatu proses perkembangan dengan pesat dan fundamental bagi kehidupan selanjutnya. Perkembangan bahasa anak ditempuh melalui cara yang sistematis dan berkembang bersama-sama dengan perubahan usianya. Akan melewati tahap berkembangan bersama-sama dengan perubahan usianya. Anak melewati tahap perkembangan yang sama, meskipun berbeda latar belakang kehidupannya, misalnnya: sosia keluargga, kecerdasan, kesehatan, dorongan, hubungan dengan teman dan sebagainnya, yang turut memprngaruhinya, hingga terjadi perbedaan  (Hurllock, 1978).

Dworetzky (1990) menguraikan dalam bukunya bahwa dalam kehidupan manusia mengalami perkembangan bahasa melalui beberapa tahapan secara umum. Untuk anak normal, tahapan terbagi menjadi dua yaitu tahapan pralinguistik dan linguistick.

Pralinguistik yaitu masa dimana anak belum mengenal bahasa atau mampu berbahasa, maksudnnya adalah bayi yang baru saja lahir tidak dapat mengenal bahasa yang orang tuanya katakana dan bayi tidak mampu berbahasa, seperti yang orang tuannya katakan. Tetapi bayi dapat membuat bahasanya sendiri dan tidak dimengerti orang tuannya. Pada periode perkembangan pralinguistik pada anak yaitu pada usia sejak lahir sampai 11 bulan.

ü  Lahir, perkembangan bahasa yaitu mulai dari menangis, dan kebanyakan merupakan cara anak untuk berkomunikasi

ü  2 minggu, perkembangan bahasa yaitu menangisnya mulai berkurang dan mulai memberikan gerak dan isyarat acak

ü  6 minggu, perkembangan bahasa yaitu (anak mulai membuat suara seperti “uuhh”), menjerit, berdeguk dan coos

ü  3 bulan ampai 6 bulan, perkembangan bahasa yaitu membuat vocal konsonan  dan mulai mengoceh

ü  6 bulan sampai 9 bulan, perkembangan  bahasa pada anak yaitu membuat suara seperti “ as, ah, ba, ba” meniru suara asidental dan lebih banyak mengulang kta silabel

ü  9 bulan sampai 11 bulan, perkembangan bahasa anak, menunjukan tanda pasti dari pemahaman beberapa kata dan perintah sederhana, meniru suara deliberasi.

Dan yang kedua adalah periode linguistik yaitu kata pertama kali diucapkan anak sebagai titik akhir masa bayi. Kata yang dimaksud adalah sebagai berikut ini. Kata pertama umumnya terjadi pada usia 10-17 bulan. Kata pertama yang diucapkan biasanya berhubungan langsung dengan benda atau kegiatan tertentu sebagai bentuk dasar. Misalnya mama, papa, baba, dan baru kemuadian mempelajari kata abstrak (Benedict, 1979 dalam Dworetzky, 1990)

Tahapan perkembangan linguistik terbagi menjadi 4 tahapan yaitu,

ü  Tahapan pertama yaitu ucapan satu kata dari usia 1-2 tahun (awal tahun 12 bulan sampai 18 bulan) dan ciri perkembangannya, anak menggunakan holofrase, kosa kata terdiri dari 3 sampai 6 kata, intonasi kompleks menggunakan kata benda yang luas, dan menggunakan kosakata yang terdiri dari: 3-50 kata dan anak tidak menunjukan frustasi ketika tidak memahami

ü  Tahapan kedua yaitu membuat kata-kata dalam frase dari usia 2-3 tahun (sekitar 2 tahun) dan ciri perkembanganya, anak menggunakan bahasa telegraphic yang terdiri dari 2-3 kata,

Kosakata yang digunakan terdiri dari 3-50 kata, peningkatan dalam berkomunikasi dan anak mulai menggunakan percakapan, kadang mempertimbangkan periode paling cepat dalam perkembangan bahasa, kosakata bertambah setiap hari yakni 200-300 kata, anak berusaha untuk berkomunikasi dan menunjukan frustasi jika memahami kemampuan orang lain.

ü  Tahapan ketiga yaitu menggunakan kalimat secara lengkap dari usia 4-6 tahun (sekitar 4-6 tahun) dan ciri perkembangan, penerapan pengucapan dan tata bahasa, bahasa 1400-1600 kata, anak mencari cara yang tidak dimengerti, mulai dengan menyesuaikan pengucapan untuk pendengar informas, perselisihan dengan kawan sebaya dan kata ajakan untuk bermain lebih sering, susunan kalimat tata bahasa yang benar.

ü  Tahapan keempat yaitu menggunakan bahasa secara simbolik (membaca dan menulis) dari usia  6-8 tahun, mrnggunakan bahasa yang lebih kompleks jumlah kata-kata perkalimat 7 atau 6 kata, kosa kata untuk bahasa lisab 3000 kata, dan lebih menggunakan kata kerja yang dibendakan.

Semoga dengan adannya artikel ini dapat membantu kita semua, dalam perkembangan bahasa anak, sejak kapan anak mulai menggunakan bahasa, sejak kapan anak mulai mengerti bahasa, dan sejak kapan anak mulai berkomunikasi dengan kita secara baik.

 

                                                                                                                  

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun