Pada era modernisasi, dunia mengalami perubahan yang sangat begitu pesat. Segala aspek kehidupan mulai memasuki era teknologi atau dengan istilah 4.0. Manusia di era teknologi dihadirkan dengan berbagai alternatif dari mesin untuk mempermudah kebutuhan dalam menunjang kehidupan sehari-hari. Dinamisasi pada sektor kehidupan mampu meningkatkan daya konsumtif pada teknologi, sebab masyarakat membutuhkan hal-hal yang bersifat cepat dan efisien. Beragam teknologi telah hadir untuk memenuhi kebutuhan seperti, melewati platform media sosial sebagai komunikasi, kebutuhan pokok, sampai dengan urusan perkantoran dan lain sebagainya. Kondisi demikian mengalami peningkatan setelah timbulnya wabah virus menular Covid-19 di seluruh dunia, sehingga pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk melakukan pembatasan skala besar untuk memutus rantai virus Covid-19. Kejadian alam ini  menjadi kendala masyarakat dalam melakukan rutinitas sehari-hari, hal itu yang berdampak peningkatan daya konsumtif pada bidang teknologi di masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kondisi pandemi di Indonesia, melumpuhkan setengah dari keseluruhan aspek tatanan baik dari pemerintah sampai masyarakat sipil. Kondisi ini menjadi kendala yang amat serius bagi sebagian masyarakat yang kehidupanya bergantung pada mata pencaharian di lapangan. Â Pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk tidak berkerumun di tempat umum, berdampak secara otomatis terhadap pelaku usaha kecil menengah kebawah sehingga mengalami kesulitan dalam memasarkan produk dagangan. Hal ini mengakibatkan banyaknya pelaku usaha kecil yang berharap terhadap ketidakpastian, mengalami kerugian dan akhirnya gulung tikar.
Media sosial membantu mempermudah komunikasi pada penggunanya, namun bukan hanya pada bagian komunikasi saja, akan tetapi merambah dalam bagian yang lain seperti pemenuhan kebutuhan pokok atau penunjang kebutuhan lain. JNE hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai perusahaan yang menyediakan jasa pengiriman untuk mempermudah proses dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. JNE bukan hanya sekedar pengiriman barang, namun juga ikut terlibat membantu untuk orang-orang yang ingin memulai usaha. Sehingga para pemula tidak merasa kebingungan dalam menjalankan usaha kedepanya.
Dalam perjalanan perusahaan, JNE ikut memanfaatkan arus teknologi, sebab tidak dapat dipungkiri bahwa dengan media, JNE dapat melebarkan sayap untuk mempercepat proses pengiriman dan penyediaan jasa lainya. Ketika masyarakat memesan barang pada aplikasi tertentu, di dalamnya JNE terlibat dalam pengiriman barang agar sampai ke tangan konsumen. Karena JNE juga bekerjasama dengan marketplace dalam menyediakan jasa pengiriman.
Selain hal itu, dengan makin meningkatnya jumlah konsumsi masyarakat, maka semakin terbuka lebar peluang-peluang usaha yang ada platform media online. Maka dari itu JNE membantu pelaku usaha-usaha agar dapat mempermudah mendistribusikan dan memasarkan barang terhadap konsumen. Dalam kondisi saat ini setidaknya meringankan beban pelaku usaha kecil yang merintis agar dapat bertahan dalam situasi dan kondisi yang darurat dan terus dapat melangsungkan usaha.
Pada usia JNE yang ke 31 tahun, usia yang terbilang sudah seperempat abad. JNE dan bertekad untuk memberikan pelayanan maksimal terhadap masyarakat dalam proses pengiriman barang dan jasa. Kemudian juga memberikan peluang-peluang bagi pelaku usaha agar dapat memberikan kemudahan dalam proses usahanya. Maka harapan masyarakat untuk kedepan, JNE Â dapat bermitra dengan banyaknya pelaku usaha mikro, sehingga dapat memajukan ekonomi Indonesia, membangun kemandirian ekonomi lokal dan meningkatkan perekonomian masyarakat menengah.
Kehadiran JNE untuk terus terlibat dalam membantu melayani kebutuhan masyarakat, kemudian membantu UMKM agar tetap eksis dalam menopang perekonomian masyarakat Indonesia. Harapan kedepanya JNE bersama UMKM dapat berkontribusi memajukan perekenomian Indonesia. Â Bersama JNE31tahun, JNEMajuIndonesia #jnecontentcompetition2021.
