Mohon tunggu...
Ahmad Fuad Afdhal
Ahmad Fuad Afdhal Mohon Tunggu... Dosen - Ph.D.

Pengamat isu sosial

Selanjutnya

Tutup

Politik

Glenny Kairupan yang Saya Kenal

24 Mei 2019   15:20 Diperbarui: 24 Mei 2019   15:33 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya sudah kenal Glenny Kairupan sudah lama sekali. Tepatnya saya kenal Glenny Kairupan pada tahun 1965. Pada saat itu kami berdua di SMA Negeri IV, Jl. Batu Jakarta Pusat. Bedanya , Glenny Kairupan baru masuk di kelas I, sedangkan saya di kelas III. Artinya Glenny adalah adik kelas saya. Namun, walau beda dua tingkat, saya memang sudah dekat.

Ada alasan untuk kami dekat. Pertama adalah adanya kecocokan di dalam olahraga bola voli. Bedanya Glenny adalah pemain rutin dan masuk tim sekolah, sedangkan saya hanya penggemar olahraganya saja.

Hal yang lain adalah kakak dari Glenny, yaitu Benny Kairupan adalah teman saya di SMP IV Jalan Dr. Soetomo Jakarta Pusat. Kemudian, kami berdua masuk SMA IV Jalan Batu Jakarta Pusat pada tahun 1963.

Ketika tahun 1965 Glenny Kairupan masuk di SMA IV, sudah terlihat jiwa kepemimpinannya. Dalam waktu singkat, Glenny diangkat oleh teman-temannya, termasuk saya, menjadi ketua KAPPI (Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia) SMA IV Jakarta Pusat. Meletusnya Peristiwa G30SPKI, awalnya hanya siswa kelas 1 dan kelas 2 yang aktif berpartisipasi di demonstrasi, unjuk rasa, dan mogok belajar, karena yang kelas 3 sudah hampir menyelesaikan pendidikan tingkat SMA. Namun, belakangan mogok belajar meluas secara nasional, sehingga siswa-siswa kelas 3 juga secara penuh berpartisipasi dalam unjuk rasa, demonstrasi, dan mogok belajar. Ini membuat Glenny Kairupan dan kawan-kawan menjadi sibuk agar dapat membuat koordinasi yang kompleks menjadi lebih rapih. Apalagi suhu politik semakin meningkat sehingga tidak mudah bagi kami siswa SMA mengikuti perkembangan dari hari ke hari. Praktis yang kami lakukan adalah melakukan demonstrasi dari satu tempat ke tempat lain dengan berbagai obyek politik, bekerjasama dengan kakak-kakak kami yang tergabung dalam KAMI (Kesatuan Mahasiswa Indonesia).

Pertemanan Berlanjut:

Setelah lulus SMA IV di tahun 1966, saya kuliah sampai dengan akhir tahun 1968 di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Kegiatan di FKUI begitu sibuk sehingga sedikit sulit menyempatkan diri mengunjungi SMA IV. Lagipula dengan usia masih muda, saat itu reuni belum menjadi tren seperti sekarang ini.

Tahun 1969 awal, saya diterima kuliah di Fakultas Farmasi Institut Teknologi Bandung. Saya akhirnya lulus sebagai sarjana farmasi di kampus tersebut. Sementara itu, saya mendengar dari teman-teman bahwa Glenny Kairupan diterima di AKABRI Angkatan Darat dan lulus. Bahkan, belakangan saya mendengar bahwa Glenny Kairupan diterima di PENERBAD (Penerbangan Angkatan Darat TNI). Tapi, saya belum pernah bertemu setelah sekian tahun tersebut.

Suatu saat, saya menerima undangan dari Glenny Kairupan bahwa telah terbentuk panitia pendirian ikatan alumni SMA IV Jalan Batu. Sesuai dengan undangan, saya menghadiri pertemuan tersebut dan bertemu dengan adik-adik kelas yang lulus dari SMA IV di tahun 1967, 1968, serta dari angkatan saya sendiri. Kami semua mendukung Glenny Kairupan sebagai ketua umum ikatan alumni, karena memang Glenny adalah sosok yang tepat untuk memimpin organisasi alumni. Ini karena Glenny memiliki visi yang jelas, program yang menarik, dan mampu menggerakkan semua teman-teman. Bahkan, belakangan bergabung juga adik-adik kelas yang lulus tahun 1969 serta kakak-kakak kelas yang lulus tahun 1965.

Praktis ikatan alumni SMA IV Jakarta Pusat terdiri dari 5 (lima) angkatan. Berbagai kegiatan telah didorong oleh Glenny Kairupan untuk lebih mempererat silaturahmi diantara kami semua. Diantara beberapa kegiatan yang menonjol antara lain adalah memberikan santunan kepada para guru dan mantan guru SMA IV Jakarta, termasuk pada saat hari-hari besar dan hari-hari keagamaan. Sementara itu, ikatan alumni juga memberikan sumbangan berupa peralatan untuk mendukung kegiatan belajar-mengajar di bekas sekolah kami.

Dengan munculnya tren atau kecenderungan kegiatan reuni, selain wisata kuliner, membuat pertemuan alumni SMA IV menjadi lebih aktif, menarik, dan semarak. Di lain pihak, Glenny Kairupan bisa lebih mendorong kelima angkatan yang dia pimpin untuk ikut berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan alumni-alumni yang umumnya merupakan adik-adik kelas yang juga aktif dalam membina mereka yang lebih muda. Justru kehadiran lulusan SMA IV tahun 1965-1969 telah lebih memberi makna bagi para alumni SMA IV. Sementara itu dengan berjalannya waktu dan bertambahnya usia para alumni kelima angkatan tersebut, beberapa alumni telah mendahului kami.

Sementara itu, Glenny juga telah bisa mengajak teman-temannya yang telah berhasil di masyarakat, baik sebagai profesional maupun sebagai pengusaha. Mereka ini juga telah membantu berbagai kegiatan alumni SMA IV sesuai dengan kemampuan mereka yang cukup signifikan dan berhasil sebagai pengusaha maupun sebagai profesional. Di lain pihak, Glenny juga sudah merambah kegiatannya sebagai seorang politisi. Dia tercatat sebagai salah satu eksponen dari Partai Gerindra. Namun, ini tidak mengurangi keakraban kami yang mempunyai berbagai pandangan politik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun