Filsafat berasal dari bahasa Yunani, yang mana di jelaskan filos mencintai sedangkan sovia kebijakan. Dan juga meliputi ilmu yang mempunyai dan memahami ilmu pengetahuan yang sebenar-benarnya atau dua kata yang saling berkaitan.Â
Selain pengertian disini filsafat ilmu juga menjelaskan tentang objek filsafat yang di bagi dua yaitu:
1. Objek material, objek material adalah objek yang sebagai sasaran ilmu itu sendiri
2. Objek formal, objek formal adalah sudut pandang yang menala'ah objek itu sendiri.Â
  Sesudah kita mengetahui pengertian dan objek dari filsafat ilmu, disini filsafat mempunyai problima-problima filsafat ilmu yang di terapkan dalam 6 teori yang memadai proses-proses refleksi dari problem-problem itu sendiriÂ
- Etismologi teori pengetahuan yang benar dan harus lazim di artikan yang membahas ilmu.Â
- logika penalaran proses berfikir yang berdasarkan kebenarannya, proses harus di fikir bersasarkan penalarannya itu sendiri.Â
- Etika atau Moralitas mors adalah sesuatu kebiasaan dalam etika objek material formal sebagai nilai baik buriknya manusia.Â
- Kritik ilmu pengetahuan yang menyibukkan diri dengan teori pembagian ilmu, metode yang di gunakan dalam ilmu, gabungan dari pengetahuan
- Metafisika ilmu cabang filsafat yang memusat dari persoalan yang membicarakan tentang prinsip-prinsio yang paling universal dan merupakan cabang filsafat yang membicarakan tentang yang ada seperti manusia dengan di luar manusia, sesuatu yang mutlak tidak bisa di lihat dengan manca indra kita.Â
- Antropologi ilmu yang membahas manusia yang ada 3 finsuf pitagoras jiwa manusia yang akan pindah ke hewan, pitagoras. Jika hewan itu mati maka jiwa itu akan pindah kelainnya, seperti badan tanpa jiwa bagaikan tak ada arti
  Filsafat mempunyai arahan, fungsi, dan manfaat mempelajari filsafat
Arah filsafat, arahan yang membuat hidup kita menjadi lebih baik. Ibarat sebuah pohon filsafat sebagai akarnya.Â
 Fungsi, dan dasar-dasar filsafat yang harus di dasari dari fungsi itu sendiri
  Filsafat memiliki salah satu kekhususan harus berfikir secara keras dan kritis tidak dari dasarnya saja kita harus berfikir kritis dalam bentuk dasar filsafat itu sendiri.Â
Manfaat filsafat itu sendiri ialah
-Mendidik kita lebih baik, mempelajari etika bagaimana melawan etika temannkita.Â
- Berfikir secara kritis bukan kritis dari dasarnya saja, akan tetapi berfikir kritus sedalam-dalamnya.Â
- Mengetahui ilmu filsafat dari akar, bukan dari batang, daunnya saja. Dan juga menumbuhkan berfikiran kritis. Inilah fungsi dan arah.Â
 Fungsi dan manfaat dari mempelajari ilmu filsafat itu sendiri. Yang mencenderungkan penjelasan dari arah, fungsi, dan manfaat.Â