Mohon tunggu...
Pendidikan

Kesalahan Penulisan dan Bahasa dalam Media Online

22 Oktober 2018   17:29 Diperbarui: 22 Oktober 2018   17:38 3308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Berita merupakan suatu peristiwa yang menarik perhatian khalayak dan disajikan menjadi naskah berita untuk dijual. Dalam proses penulisan suatu berita, bahasa menjadi alat utama yang sangat penting bagi jurnalis atau wartawan. Hal ini dikarenakan naskah berita disusun dari kumpulan kata dan kalimat. Seorang penulis berita harus memperhatikan ejaan yang benar dan mengikuti perkembangan kosa kata bahasa yang didasarkan pada bahasa baku. Bahasa dalam jurnalistik atau pers memiliki sifat yang khas, menarik, singkat dan padat, sederhana, lancar, jelas, dan lugas (Banjarnahor, 1994:31-32).

Pers berperan sebagai pembuat kebijaksanaan dan advokasi. Penulisan editorial dan artikel merupakan bentuk pelaksaan dari peran tersebut. Berdasarkan kesepakatan Persatuan Wartawan Indonesia sejak tahun 1975, pedoman pemakaian bahasa dalam pers yang sepatutnya ialah: 

(1) wartawan hendaknya secara konsisten mematuhi Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan;

(2) wartawan hendaknya membatasi diri dalam singkatan atau akronim; 

(3) wartawan tidak menghilangkan imbuhan, bentuk awalan, atau prefiks; 

(4) wartawan hendaknya menuliskan kalimat-kalimat pendek; 

(5) wartawan Indonesia hendaknya menjauhkan diri dari ungkapan klise atau stereotip yang sering dipakai dalam transisi berita; 

(6) wartawan Indonesia hendaknya menghilangkan kata mubazir; 

(7) wartawan Indonesia hendaknya mendisiplinkan pikirannya supaya jangan campur aduk dalam satu kalimat bentuk pasif dengan bentuk aktif; 

(8) wartawan Indonesia hendaknya sedapat mungkin menaati kaidah tata bahasa; 

 (9) wartawan Indonesia hendaknya ingat bahasa jurnalistik ialah bahasa yang komunikatif dan spesifik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun