Mohon tunggu...
Forlan Muda
Forlan Muda Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Sang Petualang Penikmat kata pada alam kabar dan menulisnya dengan sebatas kata

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

VIRAL|Ini Alasan Pria NTT Banyak yang Jomblo

19 Juni 2017   21:30 Diperbarui: 20 Juni 2017   05:30 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"A gentleman that loves to hear himself talk, will speak more in a minute than he will stand to in a month."

Kutipan diatas merupakan suatu bentuk pria mengekspresikan siapa dirinya dalam menghadapi lingkungan budaya yang mana harga diri menjadi tuntutan yang dipegang leluhur dan tidak bisa dihilangkan karena memang itu adat istiadat. ''Seorang pria yang suka mendengar dirinya berbicara, akan berbicara lebih banyak dalam satu menit daripada yang akan dia lakukan dalam sebulan."
(Penulis: Shakespeare Kutipan Kategori: Tuan-tuan Kutipan Kutipan Harga Diri).

Mengapa kutipan ini mencirikan seorang pria NTT yang sejak dilahirkan sudah dididik oleh orangtua dengan budaya dan adat istiadat yang menjunjung tinggi harga diri keluarga.Harga diri harus diperjuangkan dengan menghargai wanita yang akan dia nikahi.Disini secara tidak langsung kedua pihak ini saling mempertahankan eksistensi nya masing-masing.

Wanita menjadi objek pembicaraan ketika usia pria NTT beranjak dewasa .Apabila tiba waktunya untuk memiih hidup bersama seorang wanita yang dicintainya ,dia harus memiliki waktu dimana sejenak berpikir untuk mencari solusi agar orangtuanya tidak permalukan didepan orangtua wanita yang akan dinikahinya.

Selebihnya waktu yang sisa adalah perjuangannya untuk menjaga kesetiannya terhadap wanita tersebut dengan berjuang keras bahkan merantau adalah pilihan terakhir sebagai jalan terakhir .Bertahun-tahun di perantauan hanya karena mencari uang untuk menebus tuntutan pihak orangtua wanita yang dicintainya.Kesetian diuji ,pengorbanan diperjuangkan,harga diri dijunjung.

Begitu berat bukan beban ini?Tentu sangat berat.Namun dalam persepsi netizen tentu dengan simple menjawab''biasa kali''.Bukan biasanya tetapi latarbelakang hidup yang bukan biasa dan biasa itu hanya ada pada orang-orang kaya dan yang belum paham arti harga diri.Seoarang Pria bisa memilih untuk diam dan kenyataan ada yang hidup menjomblo hingga rambut memutih. Taruhan realitas ini dikarenakan harga diri yang disimbolkan dengan sebut ''Belis''.

Belis adalah simbol penghargaan seoarang pria kepada wanita yang mau dinikahi kepada keluarga orangtua wanita yang mana semua itu merupakan tuntutan orangtua wanita itu sendiri.Harga diri dan martabat kedua belah pihak harus menjadi sejajar tanpa ada pembicaraan yang merendahkan salah satu.

Belis diserahkan maka Suku (marga )dari pihak pria boleh dikatakan punya titik terang untuk melanjutkan keturunan suku keluarga-"Ladies and gentlemen, the lower economic and lower middle economic people are not holding their end in this deal. In the neighborhood that most of us grew up in, parenting is not going on."-"Tuan-tuan dan Nyonya-nyonya, orang-orang ekonomi menengah ke bawah dan ekonomi yang rendah tidak bertahan dalam kesepakatan ini. Di lingkungan yang kebanyakan kita besar, orangtua tidak akan terus berlanjut."(Penulis: Cosby Kutipan Kategori: Tuan-tuan Kutipan)

Kutipan ."-"Tuan-tuan dan Nyonya-nyonya, orang-orang ekonomi menengah ke bawah dan ekonomi yang rendah tidak bertahan dalam kesepakatan ini. Di lingkungan yang kebanyakan kita besar, orangtua tidak akan terus berlanjut."adalah mencerminkan seorang pria yang menjadi sosok target dari perasaan wanita NTT.Wanita yang melihat hal tersebut ,akan turut berjuang bersama pria yang sangat dia cintai.Bahkan memilih untuk'' kawin lari''.Namun itu hanya segelintir saja.Lebih dari itu yang lain lebih memilih turut dan tunduk pada orangtuanya.

Seorang Pria pasti kesulitan jika tidak ada perjuangan dari wanita yang dicintainya.Pikiran terus menghantuinya karena belis itu sendiri .Belis harus di menjadi solusi utama dari keputusan saling memiliki satu sama lain.Inilah sebutan Belis yang membebankan pria NTT sehingga banyak yang jomblo;

*Gading

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun