Mohon tunggu...
Fitria Ratnawati Education
Fitria Ratnawati Education Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Pengalaman apa saja yang berkaitan dengan dunia pendidikan yang kreatif dan berinovasi.

Lulusan S1 di Fakultas Keguaruan dan Ilmu Pendidikan . Memiliki pengalaman dalam mengembangkan dan mengimplementasikan pendidikan. Profesional yang berorientasi pada tujuan untuk mengejar perubahan jangka panjang dalam bidang digital education. Mencintai kedinamisan yang serius akan segala perubahan dan mengajak semua lapisan untuk terus bersinergi membengun peradaban dimulai dari perubahan diri

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Keistimewaan Usia 40 Tahun

1 Mei 2021   10:30 Diperbarui: 1 Mei 2021   10:30 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keistimewaan Usia 40 Tahun (Dokpri)

Kedua, mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Allah. Dalam ayat tersebut, Allah mengajarkan hamba-Nya untuk lebih banyak bersyukur atas nikmat yang telah diberikan kepada kita.

Karena usia 40 tahun sudah tidaklah muda lagi maka, permohonan pertama yang diajarkan kepada kita adalah agar Allah memberikan ilham (inspirasi) untuk bisa terus bersyukur kepada Allah.

Ketiga, mengingatkan kedua orangtua dan anak sebagai orang yang---mau tidak mau--- dewasa dan menuju usia tua. Ini bisa membuat kita senantiasa berbuat baik. Juga mendoakan kedua orang tua yang telah bersusah payah: mengandung, melahirkan, serta menyusui dan menyapihnya selama tiga puluh bulan.

Keempat, hendaklah kita mulai memperbanyak amal kebaikan yang diridhai oleh Allah. Usia 40 tahun adalah masa awal seseorang memperbaiki diri. 

Sebab ada yang mengatakan, jika di usia 40 tahun ini seseorang sudah tidak bisa lagi memperbaiki diri maka pada gilirannya di usia berikutnya ia akan gagal menjadi orang yang baik-baik. Maka, usia 40 tahun adalah tonggak awal perbaikan diri seseorang.

Banyak Meluangkan Waktu Bersama Keluarga

Kelima, seseorang yang mencapai usia 40 tahun diingatkan oleh Allah agar ia kembali dan banyak meluangkan waktu untuk keluarga.
Dalam ilmu psikologi, usia 40 ini adalah masa puberitas kedua. Pada usia ini pula seseorang biasanya mencapai puncak kesuksesannya. Dalam capaian duniawi inilah, biasanya seseorang digoda untuk "melirik" lawan jenisnya.

Bisa nikah lagi bagi seorang laki-laki atau muncul letupan bermain api cinta. Karenanya, Allah mengingatkan agar berhati-hati, lebih baik dan lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarga dan anak-anaknya.

Keenam, ketika Allah mengajarkan doa dan pengakuan "Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau", maka sesungguhnya Dia sedang mengingatkan kepada hamba-Nya agar ia banyak bertaubat di usia 40 tahun.

Sebagaimana telah disebutkan di atas, karena usia mulai memasuki gerbang ketuaan maka hendaklah ia lebih banyak merenung dan mendekatkan diri kepada Allah. Dimulai bertaubat dan menghentikan segala keburukan hidupnya menuju memperbanyak amal kebaikan.

Bergaulah Dengan Orang-Orang Saleh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun