Bahasa adalah sarana berkomunikasi. Setiap individu bisa berbahasa. Bahasa tidak hanya sekedar kata-kata namun juga isyarat. Bahasa menghubungkan individu satu dengan lainnya. Bahasa membuat kehidupan menjadi semakin mudah.
Kian lama tanpa disadari bahasa menjadi hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya ketika kita baru saja menginstal sebuah aplikasi, kemungkinan setting bahasa otomatisnya adalah bahasa inggris. Untuk mengoperasikan komputer pun juga menggunakan bahasa inggris. Kita sebenarnya sudah terbiasa hidup berdampingan dengan bahasa asing.Â
Namun masih merasa "kagok" ketika harus bercakap langsung dengan seorang native. Hal ini adalah wajar, setiap orang pasti mengalaminya. Ketakutan semacam ini adalah suatu respon alami seorang manusia. Bahkan faktor perbedaan budaya membuat seseorang merasa ragu untuk memulai percakapan dengan orang asing meski sebenarnya ia menguasai bahasa dari orang asing tersebut.
Terlebih, di zaman yang sudah maju seperti saat ini tak sedikit pekerjaan yang mensyaratkan pelamar mampu untuk berbahasa asing, setidaknya mengerti dan memahami bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional secara lisan maupun tulisan. Selain itu untuk mendapatkan beasiswa ataupun melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi biasanya pihak penyelenggara juga mensyaratkan sertifikat TOEFL, IELTS, TOPIK dan lain-lain sebagai bukti kemampuan berbahasa.
Kita telah menyadari bahwa bahasa adalah elemen terpenting dalam kehidupan. Hampir semua kegiatan memerlukan bahasa. Bahkan zaman sekarang tak jarang kita melihat para Ibu sudah mulai mengajarkan bahasa inggris kepada buah hati mereka sebelum mereka memasuki usia sekolah. Oleh  karena itu, penguatan pembelajaran bahasa mulai dari usia dini sangat diperlukan.
Tak ada ruginya ketika seseorang mempelajari bahasa, karena bahasa adalah sesuatu yang luwes dan tak akan mati. Suatu saat bahasa yang dipelajari pasti akan berguna. Entah untuk berkomunikasi, bekerja, ataupun mendidik anak.Â
Apresiasi yang sangat tinggi terhadap perkembangan pembelajaran bahasa terutama bagi anak-anak istimewa yang membutuhkan perhatian khusus dari tenaga pengajar ahli. Semoga di era digital ini, kita sebagai generasi penerus bangsa dapat menciptakan inovasi-inovasi yang membuat citra belajar bahasa semakin menarik di mata masyarakat. Salam .
