Jika kita melakukan sebuah penelitian di setiap penjuru dunia, sudah tidak asing lagi terdengar bahwa umat Islamlah yang memiliki kuantitas terbanyak. Memang begitu adanya bahwa umat islam adalah jumlah terbanyak di bandingkan umat-umat yang lain, namun bagaimana dengan negaranya? Apakah negara yang mengaku sebagai negara Islam mempunyai kuantitas yang banyak pula? Disinilah letak kerisauan kita. Andaikan kita semua membayangkan kejadian yang sedang dialami negara Palestina saat ini pasti ketakutanpun mulai timbul, takut akan hilangnya umat-umat Islam di dunia.
Terdapat sebuah pesan dari orang tua-orang tua kita dahulu atau malah sejak zaman Rasulullah terdahulu, yakni jika tidak ada Adzan yang berkumandang lagi maka terjadilah kiamat. Apa arti jika adzan sudah tidak berkumandang lagi? Padahal Adzan merupakan ciri-ciri dari agama Islam itu sendiri. Jika kita menggali makna yang sedalam-dalamnya maka terdapat suatu kesimpulan bahwa tidak adanya adzan berarti tidak adanya Islam dalam arti lagi Islam akan habis dari muka bumi ini. Sungguh tragis jika kita renungkan masalah ini, Islam yang dahulu mampu berkembang pesat hingga jumlahnya lebih banyak dibandingkan umat-umat lainnya suatu saat nanti Islam akan mengalami krisis umat. Saat ini Islam mengalami krisis Akhlak dan tidak di ragukan lagi akan mengalami krisis umat. Maka dari itu sahabat-sahabatku sekalian marilah kita saling menjaga Islam karena Islam adalah Rahmatan lil’alamin (rahmat bagi seluruh alam), jika Rahmat bagi seluruh alam saja telah hilang maka tidak ada rahmat lain yang bisa menggantikan lagi dan kemudian terjadi kehancuran alam. Artinya jika Islam telah hilang maka kiamatpun Tiba., Wallahu a’lam...