Mohon tunggu...
Muhamad FiqriAmrullah
Muhamad FiqriAmrullah Mohon Tunggu... Koki - Mahasiswa

mahasiswa sekolah tinggi pariwisata Trisakti Penerima Awardee Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2019

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Surabaya Rasa Jepang

27 Februari 2021   22:48 Diperbarui: 27 Februari 2021   23:10 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo saya Muhamad Fiqri Amrullah mahasiswa STP Trisakti program study Perhotelan dan saya penerima Beasiswa unggulan dari Kemendikbud tahun 2019.

ini adalah wadah saya untuk membagikan pengalaman saya di dunia travelling semoga bermanfaat!

Surabaya menjadi kota metropolitan kedua setelah Jakarta. Kepadatan penduduk Surabaya pun cukup tinggi, dan karena terletak di pesisir, suhu kota terasa panas. Meski begitu, masih ada tempat sejuk, teduh, dan asri di tengah Kota Surabaya. Ialah Hutan Bambu Surabaya, tepatnya berada di Keputih.

Mendengar nama "Hutan Bambu", mungkin yang terlintas adalah hutan di pedesaan. Tapi jangan salah, di tengah kota pun dapat terwujud tempat asri seperti ini. Suasananya yang asri membuat pengunjung berbondong-bondong datang ke lokasi ini. Dan sekarang, taman rekreasi ini tengah menjadi favorit pengunjung menghabiskan waktu luang.

Untuk menikmati objek wisata ini, pengunjung tidak dikenakan biaya. Fasilitas yang ada di sini dapat digunakan secara cuma-cuma. Pengunjung hanya dikenakan biaya untuk parkir sesuai dengan kendaran saja.

Objek wisata ini buka sepanjang hari dan setiap hari. Pengunjung dapat datang ke taman ini kapan pun. Namun umumnya, pengunjung datang dari pagi hingga sore hari.

Kebun Bambu Surabaya juga dikenal sebagai Kebun Bambu Keputih, karena lokasinya berada di Keputih. Kebun Bambu Keputih mengingatkan pada Sagano Bamboo Forest yang ada di Jepang. Berdiri di area 40 hektar, yang dibagi menjadi Hutan Bambu, Taman Harmoni, dan Taman Ruang Publik. Kebun Bambu Keputih menjadi pilihan tepat untuk menenangkan pikiran di tengah Kota Surabaya yang padat.

Bambu-bambu di Hutan Bambu Keputih ditanam rapi berjajar memanjang. Diantara rumpun bambu satu dengan yang lain, membentuk lorong untuk dilewati pengunjung. Dedaunan tampak lebat diantara batang bambu, hijau dan membuat suasana semakin asri. Daun-daun yang berguguran di bawah pun menambah keindahan dari tempat ini.

Ketika angin bertiup, dedaunan di pohon bambu seolah menari-nari hingga menimbulkan suara yang khas. Batang bambu pun ikut bergesekan dengan bunyi yang tak kalah menariknya. Berjalan menyusuri jalanan hutan kota dapat menenangkan hati dan menjernihkan pikiran. Tak heran, pengunjung rela meluangkan waktu untuk sekedar berjalan di sini.

Sejak dibuka untuk umum, Hutan Bambu Keputih begitu menarik perhatian wisatawan. Sehingga, kini menjadi spot foto favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke sini. Daya tarik utama dari taman ini ini adalah pepohonan bambunya. Yang tumbuh rindang dan begitu mempesona.

Di setiap sudut terlihat pengunjung yang tengah asyik berfoto. Sendiri maupun bersama-sama dengan teman atau keluarga. Hijaunya pepohonan bambu menjadi latar belakang yang begitu menarik. Apalagi jika mengambil foto di tengah jalan, sehingga terlihat kanan kiri bambu yang tertata rapi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun