Hai Sobat!
Saat disajikan berita, kamu lebih suka menikmati dengan cara seperti apa? Membacanya, melihat visualnya, melihat videonya, mendengar audionya, atau menikmati semuanya sekaligus?
Media di era digital ini lengkap banget, ya! Nah sobat, beragam sajian format media itulah yang disebut juga sebagai multimedia.
Banyak kegiatan yang memanfaatkan multimedia. Salah satunya kegiatan jurnalistik.
Pada tulisanku sebelumnya sudah sempat dibahas loh apa itu jurnalisme multimedia alias jurnalistik yang menggunakan multimedia. Bacalah lebih dulu ya...
Baca: Jurnalisme MultimediaÂ
Masyarakat dalam mengakses berita memiliki beragam cara dan kenyamanannya masing-masing. Menurut Deuze (2003), ada empat tren kebiasaan masyarakat dalam mengakses berita, yaitu:
- Membaca
Teks yang ada dalam berita media cetak maupun online diterjemahkan dalam kebahasaan oleh pembaca - Menonton
Menikmati sajian berita dalam tampilkan video atau gambar bergerak - Mendengarkan
Memanfaatkan indra pendengar untuk menikmati berita dalam bentuk audio - Multitasking
Tidak hanya menikmati dengan hanya mendengarkan, ada juga kebiasaan untuk menikmati berita dengan menonton, membaca, dan mendengar sekaligus.
Jurnalisme menggunakan sajian multimedia untuk melengkapi dan memaksimalkan isi berita. Salah satu alasan jurnalisme multimedia banyak digunakan adalah untukmu yang hobi multitasking, nih!
Selain itu, jurnalisme multimedia lebih dapat menjangkau banyak audiens karena disajikan dalam berbagai format media sehingga audiens bebas untuk menentukan cara kesukaannya dalam mengakses berita.
Selain banyak format media, akses berita diperluas dengan adanya internet.
Apa Bedanya Jurnalisme Multimedia dan Jurnalisme Online?
Jurnalisme online hanya memanfaatkan satu atau dua format media yang dituangkan dalam platform berbasis teknologi komputer dan internet. Sedangkan jurnalisme multimedia memiliki minimal tiga format media dalam penyajiannya.
Contohnya, kamu ingin mengakses berita nih sobat, lalu kamu mencarinya di internet. Bila berita hanya ditampilkan dalam bentuk gambar dan teks, maka itu dapat kamu sebut sebagai jurnalisme online.
Namun, bila dalam sajian berita kamu menemukan minimal tiga format media seperti gambar, video, teks, infografik, itulah yang disebut sebagai jurnalisme multimedia.
Buat lebih paham, yuk tilik berita satu ini Pandemi COVID-19 Menunjukkan Ketimpangan Pendidikan di Indonesia oleh Tirto.id.
Pada berita yang disajikan oleh Tirto.id tersebut, dapat kamu sebut sebagai jurnalisme multimedia karena di dalamnya terdapat format teks, gambar, dan infografik dalam satu sajian.
Nah, untuk yang jurnalisme online, kamu dapat melihat berita satu ini Microsoft Tambah Kapasitas Peserta Meeting Online di Teams