Duo Vario 150 dan 125 eSP (dok.pri)
Saat tahun 2008, saya masih belum familiar dengan motor matic. Saat it uterus terang saya belum banyak mengetahui keunggulan motor matic selain lebih mudah dalam mengendarainya karena hanya mengandalkan gas dan rem saja. Hingga akhirnya pada saat itu saya masih memilih motor bebek untuk transportasi sehari-hari.
Namun, lambat laut teknologi motor matic semakin canggih dan unggul. Dulu saya termasuk orang yang kurang suka dengan motor matic karena alasan boros. Tetapi setelah muncul teknologi Honda PGM-FI anggapan saya ternyata salah. Motor matic yang dulunya dianggap boros kini justru bisa bersaing dengan motor bebek yang lebih irit. Konsumsi bahan bakar motor matic jauh lebih efisien setelah teknologi PGM-FI diterapkan.
Lambat laun dominasi motor matic di jalan semakin terlihat. Salah satunya adalah para pengguna motor matic Honda Vario 125 eSP. Saat itu saya sudah tertarik dengan versi terbaru Vario 125 eSP. Pasalnya selain tampangnya yang futuristik dengan sudut-sudut lancip, konsumsi bahan bakar juga jauh lebih irit lagi karena teknologi eSP yang bisa memberikan efisensi lebih pada mesin motor. Powerpun semakin terasa apalagi ditambah juga semakin ramah lingkungan.
Kata Mereka Tentang Vario 150 Sempurna
Saya jadi ingat salah satu kepala sekolah saya dulu adalah orang yang pertama membeli motor Vario 150 eSP dengan warna mototone black dof. Boleh dibilang hampir setiap hari jadi primadona di tempat parkir sekolah. Ya alasannya karena baru itu satu-satunya motor Vario 150 eSP yang nangkring di Sekolah.
Nama beliau adalah bapak Sunardiono. Peraih penghargaan pendidik terbaik tahun 2015 versi Kementerian Pemberdayaan Manusia ini ternyata punya alasan mengapa memilih Vario 150 eSP sebagai pengganti Honda Beatnya yang kini digunakan oleh istrinya.
Beliau memang membutuhkan motor dengan kapasitas cc yang lebih besar. Saat dihubungi via BBM beliau menjawab bahwa Vario 150 eSP ini memiliki cc besar namun tetap irit bahan bakar. Setelah dites, rasio normal yang beliau rasakan kira-kira perbandingannya 1 liter untuk 45 kilometer. Tentu ini akan sangat bergantung pada gaya pengendara pengemudi juga.
Selain itu alasan lainnya adalah desain Vario 150 eSP sangat aerodinamis sehingga memudahkan untuk berakselerasi dan bermanuver dalam kecepatan tinggi. Ditambah lagi dalam kecepatan tinggi, Vario 150 eSP ini dirasa sangat stabil dan tidak goyang. Salah satu yang paling dirasakan adalah ketika berada di atas jembatan. Meskipun ada angin dari samping, Vario 150 eSP tetap melaju dengan stabil dan tetap nyaman dikendarai.
