Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Greysia Polii/Apriyani Rahayu Persembahkan Emas Bagi Indonesia, Terima Kasih

2 Agustus 2021   13:07 Diperbarui: 2 Agustus 2021   13:17 428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perjuangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu di nomor ganda putri bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 berbuah indah, Medali Emas Olimpiade berhasil diraihan pasangan yang sama-sama berasal dari Sulawesi ini.

Dalam pertandingan di Musashino Forest Plaza Senin ( 02/08/21) yang cukup ketat dan menegangkan yang membuat jantung berdegup kencang saat menontonnya, Greysia/Apriyani bermain solid dengan mengalahkan pasangan China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 21-19 21-15

Sejak awal pertandingan di set pertama pertarungan ketat  langsung tersaji  Greysia Polii/Apriyani Rahayu langsung unggul 4-1 dari  Chen Qi Chen/Jia Yi Fan.

Chen/Jia sepertinya diawal set tak bisa mengembangkan permainan dengan nyaman  3 lob berturut-turut  memanjang sehingga kedudukan menjadi 7-3

Greysia/Apriyani terus meladeni serangan-serangan pasangan China tersebut dengan sabar, meskipun Chen/Jia  sempat mendekatkan angka menjadi 8-7, tetapi pengendalian Chen yang menyakut di net berhasil menjadikan angka 11-7 sekaligus menutup interval di set  pertama untuk keunggulan pasangan Indonesia.

Selepas interval pertama Chen/Jia bermain lebih menekan  sehingga berhasil meraih 4 poin beruntun  dan menyamakan kedudukan 11-11.

Rely poin terjadi, Chen/Jia melakukan tiga kesalahan beruntun sehingga membuat poin Indonesia menjauh menjadi 16-12.

Ketegangan menyelimuti pasangan China ini, mereka terus berteriak-teriak untuk melepaskannya, tapi Greysia/Apriyani tak terpancing.

Keduanya tetap bermain tenang dan solid, rotasinya keren  sehingga mampu menambah skor menjadi 18-14.

Kesalahan demi kesalahan dilakukan Chen/Jia sehingga skornya menjauh menjadi 19-14, tetapi penampilan ganda putri China membaik dan meraih 4 angka berturut-turut menjadi 19-18.

Namun pukulan Jia menyangkut di net poin menjadi 20-18, akhirnya set pertama direbut Greysia/Apriyani dengan skor 21-19, setelah pukulan Chen memanjang.

Set kedua dimulai dengan raihan poin 1-0 bagi Greysia/Apriyani melalui smes keras dibidang kosong pasangan China.

Permainan solid  dari pasangan Indonesia benar-benar menyulitkan Chen/Jia, skor kemudian menjadi 5-2 Indonesia masih terus memimpin.

Hujaman smes-smes keras Chen/Jia mampu ditahan oleh pertahanan kokoh Greysia/Apriyani  terus leading jauh hingga berbeda 5 poin menjadi 7-2.

Greysia/Apriyani memang bermain keren  di final ini pertahanannya sangat kokoh, penempatan bola ciamik membawa keunggulan di interval set kedua dengan skor 11-7 sama seperti saat pertama.

Setelah interval pertama, Greysia/ Apriyani  tetap bermain konsisten setelah sempat menambah satu poin,  pasangan Chen/Jia beberapakali melakukan kesalahan sehingga Poin milik Indonesia menjadi 13-8.

Pasangan Chen/Jia terlihat keder dan serba salah, Greysia/Apriyani raihan angkanya  terus melaju kencang sehingga selisihnya menjauh menjadi 17-9.

Selisih delapan poin itu berat untuk dikejar bagi Chen/Jia, Greysia /Apriyani bermain lebih percaya diri alhasil permainannya bertambah ciamik.

Meskipun pasangan China sempat meraih 5 angka berturut--turut akhirnya pukulan Chen yang melebar menutup set kedua dengan skor 21-15, dan emas Olimpiade berhasil direbut Greysia/Apriyani

Tentu saja emas Olimpiade Tokyo yang satu-satunya ini bagi Indonesia hasil.dari perjuangan panjang dari Greysia/Apriyani dengan dukungan banyak pihak.

Tak ada kesukesan yang instan, semua  melalui perjuangan berat dan panjang.

Selamat Greysia Polii/Apriyani Rahayu, terimakasih dari kami rakyar Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun