Mohon tunggu...
Fenni Bungsu
Fenni Bungsu Mohon Tunggu... Freelancer - Suka menulis

Penyuka warna biru yang senang menulis || Komiker Teraktif 2022 (Komunitas Film Kompasiana)

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

6 Cara Generasi Muda Dukung Net-Zero Emissions untuk Masa Depan Bumi

21 Oktober 2021   08:50 Diperbarui: 21 Oktober 2021   08:54 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanam pohon di sekitar rumah menjadi kegiatan yang tak hanya melepas penat, tetapi juga dapat menghasilkan cuan. Hmm, meski begitu, di luar dari persoalan cuan ya, menanam pohon menjadikan udara di sekitar terasa segar, dan pemandangan juga menjadi lebih asri sehingga banyak gas CO2 (karbondioksida) yang dapat diserap tumbuhan.

Cara penanaman pun bisa dilakukan dengan ragam cara, disesuaikan dengan kondisi rumah kita. Bila memiliki halaman luas tentu akan banyak hal yang bisa dieksplorasi penataannya. Sedangkan untuk rumah minimalis, bisa dengan metode tanaman vertikal (vertical plant). 

F. Jargon Klasik, tapi Memang Kuncinya

Waktu masih kecil, mungkin kita familiar dengan kutipan bijak: "Hemat Energi jadi lebih Hemat Biaya". Itu memang benar adanya sih ya, karena hemat listrik maka pembayaran bulanan menjadi lebih irit. Ini menjadi acuan bagi kita untuk mengupayakannya misal dengan penggunaan lampu hemat energi, mematikan alat-alat listrik yang tidak digunakan dengan mencabutnya kabel saklarnya. 

Jadi, jangan biarkan bumi ini sendirian berkutat dengan gas emisi karbon. Apalagi kita bernaung, berpijak, tumbuh dan berkembang di sini. Tentunya ingin tempat tinggal yang nyaman dan harmonis.

Net-Zero Emissions dapat diusahakan dengan penerapan yang berkelanjutan dan kerjasama semua pihak. Mulai dari yang terdekat dengan diri kita, dan semua turut  berperan aktif juga. Yuk, semangat melalui 6 cara Generasi Muda dukung Net-Zero Emissions untuk masa depan bumi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun