Mohon tunggu...
Febryanti F.M. Pasaribu
Febryanti F.M. Pasaribu Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswi

Mahasiswi Universitas Palangkaraya Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Jurusan Ekonomi Pembangunan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menggunakan Green Economy Dapat Mendorong Pembangunan Ekonomi yang Berkelanjutan

2 Februari 2023   21:30 Diperbarui: 2 Februari 2023   21:29 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tahukah Anda bahwa ekonomi Hijau (Green Economy) adalah kegiatan ekonomi yang dapat menciptakan kesejahteraan sosial dengan membatasi sumber daya alam dan emisi rendah karbon. Langkah ini melibatkan kombinasi kebijakan substantif, institusional, dan fiskal. Oleh karena itu, melalui pertumbuhan ekonomi hijau diharapkan ekonomi dan sektor industri dapat terintegrasi untuk mewujudkan pemanfaatan sumber daya alam yang bertanggung jawab, mencegah dan mengurangi polusi serta menciptakan peluang peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan membangun ekonomi hijau. Dengan cara ini, pembangunan berkelanjutan dapat semakin tercapai berdasarkan pemahaman bahwa konflik antara ekonomi dan lingkungan dapat direkonsiliasi secara wajar.

Program Pertumbuhan Hijau (Green Economy) dilaksanakan oleh Pemerintah melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) dengan partisipasi banyak Kementerian/Departemen hingga unit-unit Pemerintah Daerah. Salah satunya adalah Kementerian Keuangan bertanggung jawab atas keuangan dan aspek keuangan melalui instrumen fiskal APBN. Melalui komponen pendapatan, belanja dan keuangannya, APBN diorientasikan sebagai katalis pembangunan berkelanjutan sekaligus mendukung transformasi pertumbuhan ekonomi eksploitatif menuju ekonomi hijau dengan mendorong pertumbuhan ekonomi mendorong komitmen setiap orang terhadap perubahan iklim. administrasi. Dalam program ini, Provinsi Kalimantan Timur menjadi salah satu provinsi percontohan perencanaan kegiatan pertumbuhan ekonomi hijau. Hasil dari kegiatan percontohan ini akan memberikan dampak positif yang dapat diterapkan di provinsi lain di Indonesia.

Lalu, Mengapa dengan ada nya Green Economy dapat mendorong pembangunan ekonomi yang Inklusif dan berkelanjutaan ?. Jadi, simak ulasan ini sampai habis.

Pertumbuhan ekonomi dikatakan inklusif jika mampu mengurangi kemiskinan, mengurangi ketimpangan distribusi pendapatan dan menarik lebih banyak tenaga kerja. Oleh karena itu, ekonomi inklusif merupakan strategi untuk meningkatkan kinerja ekonomi dengan memperluas kesempatan dan kesejahteraan ekonomi, serta memberikan akses yang luas kepada seluruh lapisan masyarakat. Sedangkan pembangunan ekonomi berkelanjutan merupakan model pertumbuhan yang menghubungkan pertumbuhan ekonomi dengan kelestarian lingkungan dan keadilan sosial. Oleh karena itu, inilah alasan utama terbentuknya program pertumbuhan hijau  ini berdasarkan harapan pembangunan berkelanjutan yang dibangun melalui pendekatan yang lebih terintegrasi dan komprehensif dengan memasukkan faktor sosial dan lingkungan dalam proses ekonomi. Dalam proses pembangunan berkelanjutan ini, kita tidak dapat memisahkan penggerak utama ekonomi hijau dan pertumbuhan hijau. Implikasi dari pendorong ini dapat dipahami melalui proses di mana pertumbuhan hijau didefinisikan sebagai pertumbuhan sektor ekonomi melalui kontribusinya terhadap penggunaan modal alam secara bertanggung jawab, mengurangi atau mencegah polusi, dan meningkatkan kebaikan melalui lingkungan hijau. ekonomi. Proses harmonisasi antara pertumbuhan hijau dan ekonomi hijau inilah yang akan menciptakan pencapaian pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, tiga konsep: pertumbuhan hijau - ekonomi hijau - pembangunan berkelanjutan tidak dapat dipisahkan satu sama lain (Kasztelan, 2017).

Program pertumbuhan hijau(Green Economy)  dirancang untuk meningkatkan produk domestik bruto (PDB) dan standar hidup secara berkelanjutan dan adil, sambil mengurangi polusi, membangun infrastruktur yang bersih dan berkelanjutan, menggunakan sumber daya secara lebih efisien dan menghargai sumber daya alam, yang seringkali merupakan ekonomi yang tidak terlihat, bahkan karena telah lama membawa kemakmuran ekonomi dan kemakmuran bagi umat manusia.

Budaya hijau ini telah berkembang dalam beberapa dekade terakhir dikarenakan tumbuhnya kesadaran umum akan urgensi manfaat praktik berkelanjutan dengan memperhatikan aspek lingkungan yang semakin lama semakin terdegradasi fungsinya. Pentingnya pertumbuhan di bidang ekonomi yang merupakan salah satu penggerak bagi keberlangsungan negara, tentunya harus memperhatikan keselarasan dengan aspek lingkungan dan sosial karena pertumbuhan penduduk yang pesat dan intensitas konsumsi yang semakin meningkat. sumber daya alam. Pembangunan berkelanjutan melalui pertumbuhan ekonomi hijau merupakan komitmen untuk melindungi kehidupan manusia dan lingkungan di masa depan melalui pendekatan dan mekanisme yang berbeda untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang kuat, ramah, ramah lingkungan dan inklusif secara sosial.

Sekian yang dapat saya tuliskan sedikit pemahaman tentang Green Ecomony . Terima kasih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun