Mohon tunggu...
Febby Cynthia Wijaya
Febby Cynthia Wijaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UNPAR

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Pasca Gladi Hominisasi 8

27 November 2022   18:02 Diperbarui: 27 November 2022   18:11 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada hari Minggu, 27 November 2022, saya, sebagai mahasiswa UNPAR mengikuti kegiatan Gladi Hominisasi 8 via zoom online. Namun, sebelum hari h, terdapat tugas pra gladi yang harus dikerjakan. 

Dengan segenap hati, saya mengerjakan dan mengumpulkan tugasnya sebelum deadline. Dan tibalah di hari h, yaitu acara utamanya. Acara tersebut dimulai pada jam 07.45 - 13.30 dan saya sudah siap zoom pada jam 7.45 pas. Selama acara berlangsung, saya mengikuti acaranya dengan baik dan mematuhi aturan, yaitu dengan tetap menyalakan camera dan proporsi wajah harus tetap terlihat jelas. 

Kemudian, di tengah-tengah acara tersebut, ada sesi dimana setiap peserta harus masuk ke breakout room masing-masing dan berinteraksi dengan orang-orang yang mungkin saja belum dikenal. 

Disini, semua peserta diharuskan aktif dan berdiskusi dengan orang-orang baru untuk mempresentasikan sebuah topik kepada peserta yang lain. Dan setelah acara utamanya selesai, ada pula tugas pasca gladi yang harus diselesaikan dan saya menyelesaikannya sebelum deadline. 

Setelah mengikuti acara Gladi Hominisasi, saya mendapatkan pengalaman baru, yaitu bekerja sama dengan orang yang baru saja saya kenal. Selain itu, saya yang biasanya mempresentasikan sesuatu melalui PPT, kali ini berupa podcast dan itu merupakan pengalaman baru saya. 

Dan saya mendapatkan pelajaran lain bahwa ternyata dibutuhkan kemampuan public speaking untuk berinteraksi dengan orang baru. Namun, ada yang lebih dasar lagi daripada kemampuan public speaking, yaitu kemampuan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain, tentunya logika juga diperlukan sehingga saya dapat memahami apa yang orang lain maksud. Jadi, penggunaan bahasa yang benar serta jalannya logika merupakan faktor pendukung untuk memiliki kemampuan public speaking yang baik. 

Ada pula manfaat yang saya peroleh dari acara Gladi Hominisasi ini, yaitu saya dilatih untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi dengan orang baru, dilatih untuk berani mengungkapkan opini kepada publik, dan juga dilatih untuk mampu bekerja sama dengan orang baru. Dan karena saya berinteraksi dengan orang baru, akan ada pendapat yang tidak sejalan. Dengan begitu, saya juga dilatih untuk menerima dan menghormati pendapat orang lain. Selain itu, juga diperlukan kekreativitasan yang tinggi untuk dapat mencapai hasil yang maksimal. 

Tentunya, agar kemampuan-kemampuan yang saya dapatkan dari acara Gladi Hominisasi ini tidak sia-sia, akan saya terapkan juga di dunia perkuliahan, seperti contohnya saat berdiskusi dengan kelompok kelas, saya akan lebih berani mengutarakan pendapat saya dan juga menghormati pendapat orang lain serta meningkatkan kerja tim yang baik. 

Selain itu, ketika saya mempresentasikan sesuatu, saya akan lebih meningkatkan kemampuan public speaking saya dengan cara lebih melibatkan audiens, intonasi lebih beragam, dan juga pembawaannya tenang (tidak terburu-buru). Tentunya, kemampuan dalam berpikir dan berbahasa juga menjadi faktor public speaking. Untuk meningkatkan kemampuan cara berpikir dan berbahasa, saya akan lebih sering melakukan tukar pikiran / ide dengan teman, brainstorming, dan juga banyak membaca melalui jurnal / website-website di internet.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun