Mohon tunggu...
fathor rasi
fathor rasi Mohon Tunggu... -

Fathor Rasi

Selanjutnya

Tutup

Politik

Eggi Sudjana Tampar Metro Tv di Primetime News

4 Juli 2014   09:40 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:32 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Eggi Sudjana Tim Pemenangan Prabowo-Hatta menegaskan, rekam jejak kepemimpinan Prabowo menurutnya cukup sukses. Ia, lanjut Eggi, merupakan sosok yang memiliki jiwa leadership yang kuat dan sudah teruji. Kepemimpinannya tidak hanya diuji pada saat ia aktif di dunia militer, melainkan juga saat Prabowo memimpin partai.

Terkait soal rekam jejak Jokowi, Eggi Sudjana menyoroti kepemimpinannya saat ia menjabat sebagai Wali Kota Solo melalui mobil SMK yang menurutnya belum berasil. Pada kesempatan yang sama Eggi juga menyayangkan Metro Tv yang menurutnya tidak menayangkan rekam jejak kepemimpinan Jokowi Secara utuh.

“Soal rekam kemaren ditayangkan di Tvone, klo Metro tv tidak pernah mau tayangkan, rekam jejak (Jokowi) jelas sekali misalnya soal mobil SMK, tolong tunjukkan pada saya siapa pembuat mobil SMK, mana ada anak SMK bisa bikin mobil,” katanya saat dialog di program Primetime News yang di pandu Indra Maulana di Jakarta, Rabu (2/7).

Sedangkan Pengamat politik dari Universitas Indonesia, Boni Hargens meyakini bahwa reformasi akan berjalan linier. Ia meyakini sosok Jokowi adalah figur yang pas untuk menuntaskan cita-cita reformasi sebab ia adalah produk reformasi.

“Saya kira sejarah proses demokrasi ini berjalan linier ke depan, tinggal penguatan-penguatan secara prosedural ke depan,” katanya.

Boni juga memberikan catatan penting terhadap sosok capres no. urut 1 Prabowo Subianto. Menurutnya, jika Prabowo terpilih menjadi Presiden RI pada 9 Juli nanti maka akan ada benturan sejarah yang tentunya akan membebani pemerintahan Prabowo-Hatta. Beban sejarah masa lalu Prabowo menurutnya akan menghambat kinerja pemerintahan Capres no. urut 1 tersebut.

“Bahkan kalau Prabowo menang akan terjadi benturan sejarah, turbulensi sejarah, karena ada tabrakan nilai, nilai lama yang mereka anut dan nilai baru yang harus dipaksakan dan diambil,” jelasnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun