Jember, 17 September 2025 - Lembaga Konsultasi dan Pelayanan Pemberdayaan Perempuan dan Anak (LKP3A) Fatayat NU Jawa Timur menggelar pertemuan Kopdar / bincang santai  dengan Sekretaris LKP3A PW Fatayat NU Jawa Timur, Dr. Laily Abida. Pertemuan yang berlangsung santai ini dihadiri oleh Ketua LKP3A PC Fatayat NU dari beberapa kabupaten, termasuk Jember, Banyuwangi, Lumajang, dan Kencong, yang bertempat di kantor PC Fatayat NU Jember.
Dalam sambutannya, Sahabat Nurul Hidayah, S.Pdi, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Dr. Laily Abida yang telah meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan terkait program kerja LKP3A ke depan. "Kami sangat berterima kasih atas kesediaan Sahabat Dr. Laily Abida untuk hadir dan memberikan arahan yang sangat berharga bagi kami," ungkapnya.
Pertemuan ini tidak hanya membahas tentang program kerja LKP3A ke depan, tetapi juga meliputi sesi tanya jawab, diskusi, serta penyerapan aspirasi dari masing-masing LKP3A kabupaten. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antar-LKP3A di Jawa Timur, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan pemberdayaan perempuan dan anak di Jawa Timur.
Dr. Laily Abida dalam arahannya menyampaikan bahwa LKP3A Fatayat NU Jawa Timur memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak di Jawa Timur. "Kami berharap dengan adanya pertemuan ini, kita dapat memperkuat koordinasi dan sinergi antar-LKP3A, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan pemberdayaan perempuan dan anak di Jawa Timur," ungkapnya.
Pertemuan Kopdar ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pemberdayaan perempuan dan anak di Jawa Timur. Dengan adanya koordinasi dan sinergi yang kuat antar-LKP3A, diharapkan dapat mempermudah pendampingan (advokasi) terhadap korban perempuan dan anak di Jawa Timur.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI