Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Genosida Berbasis Agama: Selektivitas Moral Donald Trump dalam Krisis Gaza 2025

21 Juli 2025   20:02 Diperbarui: 21 Juli 2025   20:02 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi krisis Gaza (Sumber gambar: Meta AI)

Apakah ini pertanda bahwa bukan hanya etnis Palestina yang dilenyapkan, tapi juga agama Islam yang disingkirkan secara sistematis?

Kerangka Teoritis

1.Pascakolonialisme (Edward Said)

Wacana Barat menempatkan "Muslim" sebagai the other---terbelakang, fanatik, dan tidak pantas dibela.

2.Islamofobia Struktural (Naber, 2012)

Reaksi lambat terhadap korban Muslim sering kali disebabkan oleh struktur global yang membingkai Islam sebagai musuh publik.

3.Politik Identitas dan Solidaritas Selektif

Solidaritas muncul hanya jika korban berasal dari kelompok yang diasosiasikan dengan "kami"---dalam hal ini, Kristen.

Analisis Data

A. Reaksi Donald Trump

Tidak ada pernyataan resmi yang mengutuk pemboman masjid Al-Omari, rumah sakit Al-Ahli, atau tewasnya ribuan anak Palestina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun