Tidak Ada Kemenangan Tanpa Kerja Keras

By:Rio Rifaldo Simbolon

Saya mengenal olahraga sepak bola ketika saya masih SD. dan saya terus berlatih dari fisik dan lain lain. Ketika hari libur tiba saya mengajak teman saya untuk bermain sepak bolaa tidak lama dari itu kitapun istirahat teman saya mengajak untuk mengikuti team club. Nama club sepak bola itu adalah BINA MUDA FC saya pun tertarik untuk masuk ke club bola tersebut karena bisa mendapatkan teman baru disana dan banyak hal lain lagi yang bisa saya dapatkan disana, Saat hari pertama saya latihan, Saya langsung mengikuti program latihan dengan yang lain nya.

Lalu selama latihan secara langsung saya latihan kekuatan seperti gerakan pull up,back up,push up,squat jump,squatrush, Latihan kekuatan itu berguna untuk menghindari cedera di bagian tulang kering dan tungkai, Dan bukan hanya latihan kekuatan saja saya juga mengikuti latihan kecepatan dan juga latihan kelenturan.

Dan setiap Kamis pun saya terus menerus mengikuti latihan karena pelatih saya bilang akan ada latihan uji coba dengan club lain, Saya disitu pun latihan dan mendengarkan instruktur dari pelatih yang di sampaikan, Saat latihan saya dan teman saya dapat instruktur khusus Karena saya bermain di posisi pemain belakang atau Bek/Libero yang bertugas untuk mempertahankan bola tetap di luar kotak penalti pemain bertahan juga harus banyak berkomunikasi dengan kiper,pemain bertahan juga harus memiliki fisik yang kuat dan mempunyai agresivitas yang terkontrol.

Saat sudah di tentukan jadwal uji coba nya kita cuma punya 1x latihan lagi dan kita memaksimalkan latihan itu supaya dapat kepercayaan dari pelatih dan saat latihan kita diseleksi untuk uji coba itu dan saya pun terpilih untuk ikut uji coba itu saya pun merasa senang karena diberi kepercayaan untuk bermain di posisi yang sudah ditentukan.

Pada hari h kita berkumpul untuk berdoa supaya diberi kemenangan dan kemudahan,Kita pun berangkat untuk ke lapangan dan saat di lapangan kita langsung ganti baju dan langsung memakai sepatu saat sesudah memakai sepatu kita disuruh berkumpul lagi mendengarkan instruktur dari pelatih dan saya pun diberi kepercayaan bermain di babak pertama sebagai bek tengah, Babak pertama pun selesai dan skor masih 0-0 kita pun beristirahat 10 menit sambil mendengarkan pelatih berbicara, Pelatih pun sedang melihat kekurangan dari team dan pelatih mengetahui kekurangan dari babak pertama dan teman saya sebagai striker di tarik keluar di gantikan dan babak kedua pun di mulai, Saat memasuki waktu-waktu akhir team saya ke masukan bola karena saya dan temen saya kewalahan menjaga pemain musuh, Dan skor pun menjadi 0-1 teman-teman saya sudah kelelahan karena sudah ketinggalan 1 goal dan saya pun memberi semangat supaya teman-teman saya bersemangat, Dan semangat itu membawakan hasil bagus dan team saya mendapatkan hadiah penalti teman saya mengeksekusi tendangan penalti itu dan tendangan nya goal dan skor menjadi 1-1 teman-teman saya minta bersemangat lagi supaya bisa mendapatkan 1 goal lagi, dan pemain musuh melakukan kesalahan yang membuat team musuh menjadi kalah dan skor pun menjadi 2-1 menang team saya.

Disitulah saya menjadi giat latihan dan pelatih mendaftarkan turnamen, Setiap Kamis pun menjadi latihan fisik supaya tidak kewalahan lagi saat uji coba kemarin, Meskipun cape,lelah,kita harus semangat. Setalah latihan fisik kita pun belajar tak tik supaya saat menguasai bola tidak panik dan setalah latihan tak tik saya dan teman saya lanjut latihan game yang di bagi menjadi 2team agar mendapatkan chemistry yang sesuai dengan keinginan pelatih, Saat di daftarkan turnamen Saya dan teman saya hanya mendapat 2x latihan dan latihan itu di maksimalkan dengan baik. 

Saat turnamen pun di mulai babak pertama skor masih 0-0 dan babak kedua pun skor masih imbang dan team saya hanya mendapatkan 1 poin, Dan game kedua tema saya kalah jauh dengan skor 5-0 dan tidak mendapatkan poin,game ketiga team saya sudah pasrah karena tidak ada lagi harapan tapi pelatih bilang maksimalkan dulu saja, Team saya pun berkerja keras dan game ketiga kita mendapat kemenangan dengan skor 3-0 dan mendapatkan 3 poin, Hanya sisa 1 pertandingan lagi "pelatih saya bilang sekarang kita tidak perlu ingin dapat juara 1 dlu tapi kita maksimalkan dulu" dan pertandingan terakhir pun di mulai babak pertama team saya menang dengan skor 1-0 dan babak kedua kita mendapatkan perlawanan dan skor menjadi 1-1 dan pelatih bilang jangan sampe ke bobolan lagi dan kita pun menang dengan skor 2-1 team saya mendapatkan poin 3 dan hanya bisa mendapatkan juara 3

 Dan itulah cerita saya sekian dan terima kasih