Mohon tunggu...
Fakhitah
Fakhitah Mohon Tunggu... Mahasiswi

saya adalah seorang mahasiswi semester akhir

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Konsep dan Pentingnya Sistem pengendalian Managemen

28 Oktober 2024   01:19 Diperbarui: 28 Oktober 2024   01:30 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENGERTIAN SISTEM PENGENDALIAN MENEJEMEN

kalian tau ga nih , apasih pengertian dari sistem pengendalian itu??? 

yuk kita bahas....

jadi Sistem pengendalian manajemen (SPM) adalah suatu mekanisme yang digunakan oleh organisasi untuk memastikan bahwa semua sumber daya, baik manusia, fisik, maupun teknologi, digunakan secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. SPM mencakup proses perencanaan, pengukuran kinerja, evaluasi, dan pengendalian untuk memastikan bahwa kegiatan organisasi berjalan sesuai dengan rencana dan standar yang ditetapkan atau rangkaian proses dan prosedur yang digunakan oleh manajemen untuk memantau, mengevaluasi, dan mengarahkan kegiatan dalam organisasi agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sistem ini mencakup pengukuran kinerja, analisis penyimpangan antara kinerja aktual dan yang direncanakan, serta pengambilan keputusan berdasarkan informasi tersebut. 

KONSEP DASAR YANG MELIPUTI SISTEM PENGENDALIAN MENEJEMEN

Konsep dasar SPM adalah untuk mencapai tujuan strategis organisasi dan mengontrol kinerja dan operasi. Dalam hal ini, SPM meliputi beberapa elemen penting seperti:

1. Perencanaan

Perencanaan adalah proses pengembangan rencana strategis yang mencakup tujuan, sasaran, dan rencana tindakan yang akan dilakukan dalam organisasi. Perencanaan yang baik memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi masalah dan peluang yang mungkin terjadi, sehingga mereka dapat menyiapkan rencana tindakan yang tepat untuk mengatasinya.

2. Pengukuran Kinerja

Pengukuran kinerja adalah proses mengukur kinerja organisasi dan membandingkannya dengan tujuan dan standar yang telah ditetapkan. Pengukuran kinerja membantu organisasi untuk mengidentifikasi area di mana mereka perlu melakukan perbaikan.

3. Evaluasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun