Mohon tunggu...
Fajar Sebastian S
Fajar Sebastian S Mohon Tunggu... Teknisi - Departemen Teknik Kelautan FTK Institut Teknologi Kelautan Sepuluh Nopember

Mahasiswa Teknik Kelautan (19) ITS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Ada Apa dengan Laut Cina Selatan? Geopolitik dan Geostrategis Laut Cina Selatan

27 Januari 2021   21:33 Diperbarui: 27 Januari 2021   21:36 2696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peta cadangan minyak bumi yang terdapat di Laut Cina Selatan (sumber : CSIS)

Perbandingan antara ZEE UNCLOS dan klaim lain oleh beberapa negara atas Laut Cina Selatan
Perbandingan antara ZEE UNCLOS dan klaim lain oleh beberapa negara atas Laut Cina Selatan

Dari peta diatas tampak bahwa klaim Cina atas LCS dengan Nine-dash line sangatlah besar dan dengan jelas telah melanggar apa yang tertulis pada UNCLOS. Nine-dash line (pada waktu yang berbeda disebut pernah juga disebut

Beijing bersamaan dengan Taipei (Ibu kota Taiwan) mengajukan klaim Nine-dash line (dimana mencakup 90% wilayah Laut China Selatan, mencapai 2000km dari mainland Cina) dengan argumen bahwa mereka berhak atas klaim historis yang dimiliki LCS semenjak zaman eksplorasi maritim pada abad 15. 

Hal ini menyebabkan perselisihan teretorial yang kerap kali memanas dengan negara yang bersangkutan. Berbagai upaya telah dilakukan oleh berbagai pihak guna menguatkan posisinya di wilayah LCS. Perselisihan ini didebatkan secara akademik hingga pada tahun 2013 dimana Cina meluncurkan rencana reklamasi skala besar pada 7 lokasi di Kepulauan Spratly.

Kepulauan Spartly, Militerisasi Laut Cina Selatan

Kepulauan Spartly merupakan kepulauan yang diperebutkan di LCS. Terdiri dari pulau, islet dan pulau pasir kecil serta lebih dari 100 karang, kepulauan ini terletak di pesisir Filipina, Malaysia dan selatan Vietnam. Kepulauan ini hanya memiliki luas daratan secara natural kurang dari 2 km kubik, dimana daratan ini tersebar di area dengan luas 425.000 km kubik. 

Kepulauan Spartly merupakan salah satu kepulauan yang besar di LCS dimana letak dan kepemilikanya membawa sengketa bagi negara yang bersangkutan. Pasalnya letaknya yang strategis sebagai jalur perkapalan yang efisien. Pulaunya tidak memiliki penghuni namun merupakan spot perikanan yang subur dan diprediksi memiliki cadangan gas dan minyak bumi yang cukup signifikan. 

Meskipun secara sejatinya tidak berpenghuni, pada beberapa pulau telah dibangun pemukiman dan bangunan militer yang dihuni oleh berbagai pasukan militer dari Malaysia, Taiwan, Cina, Filipina dan Vietnam. Bahkan armada laut Amerika Serikat juga beberapa kali melewati keplauan ini sebagi isyarat tidak mengakui kalim Cina atas kepulauan tersebut. 

Ini menunjukan seberapa seriusnya negara-negara akan sengketa yang terjadi tidak hanya di Kepulauan Spartly namun LCS secara keseluruhan. Bahkan Cina hingga berupaya memperkuat klaimnya dengan melakukan reklamasi, membangun karang menjadi sebuah pulau bahkan pangkalan militer. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun