COVID-19 merupakan salah satu bencana yang tengah kita hadapi saat ini. Tercatat per 7 Maret 2021 terdapat setidaknya sekitar 1,37 juta kasus positif dari virus COVID-19 ini. Maraknya penyebaran virus ini membuat semua elemen masyarakat perlu berpartisipasi dalam menekan angka terjadinya kasus positif. Banyak hal yang dapat kita lakukan secara individu
salah satunya adalah mengubah kebiasaan hidup kita menjadi lebih sehat. Mulai dari rutin melaksanakan cuci tangan, menggunakan masker ketika bepergian, hingga tetap dirumah apabila tidak memiliki keperluan penting. Namun, peran serta tiap individu ini tetap memerlukan adanya pengawasan dari pihak terkait/lembaga masyarakat.
Salah satunya berupa teguran, sanksi bahkan denda bila ada warga yang melanggar protokol kesehatan. Tetapi disisi lain, tidak semua elemen masyarakat sudah mengetahui aturan aturan seperti ini. Bahkan ada yang enggan, acuh dan tidak peduli terhadap hal hal seperti protokol kesehatan. Yang lebih parahnya lagi, ada juga tokoh masyarakat yang mem-booming-kan berita bahwa Virus COVID-19 adalah palsu/rekayasa/dibuat-buat. Padahal sebenarnya hal ini tidaklah benar.
Oleh karena itu, dengan jalan program Kuliah Kerja Nyata dari LPPM Universitas Pendidikan Indonesia, penulis berkesempatan memberikan edukasi pencegahan COVID-19 di Daerah Kelurahan Balong Gede, RW 04, RT 03 Kota Bandung sebagai salah satu program pilihan untuk mahasiswa memberikan kontribusinya kepada masyarakat khususnya mengedukasi cara mencegah penyebaran COVID-19 ini. Cara penulis untuk berkontribusi kepada masyarakat mengenai edukasi pencegahan penyebaran COVID-19 ini dengan cara membuat poster poster edukasi yang langsung disebarkan melalui forum warga di grup WhatsApp.
Jalan seperti ini, setidaknya membuat warga menjadi lebih teredukasi bahkan terbantu mengenai pemahaman cara hidup sehat agar terhindar dari COVID-19. Walaupun, tingkat ke efektifan penyebaran poster ini belum diteliti lebih lanjut, tetapi dengan penyebaran poster via WhatsApp Group lebih baik daripada tidak sama sekali. Selain itu, Poster yang dibuat pun di desain semenarik mungkin agar masyarakat umum tidak bosan saat melihat/membacanya. Juga sumber informasi di tuliskan pada poster sehingga membuat informasi yang disampaikan menjadi lebih resmi.
Harapannya dengan kontribusi sekecil ini, namun dilakukan terus menerus masyarakat sekitar akan memiliki perilaku yang berubah. Dalam rangka menekan kasus penyebaran COVID-19 di daerah tempat tinggal penulis ini. Selain itu, tidak lupa pula sebagai mahasiswa penulis perlu memberikan contoh yang baik agar dapat ditiru oleh warga sekitar.
Referensi :
Harmadi, S. H. B (2020). Edukasi Perubahan Perilaku: "Melindungi Diri, Menghalau Pandemi". Presentasi Ketua Bidang Perubahan Perilaku, Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Diambil dari : https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2020/09/Presentasi-Kemendikbud-18-Sep-2020_Sonny-1.pdf