Mohon tunggu...
Fadhil Fathi Alghifari
Fadhil Fathi Alghifari Mohon Tunggu... Mahasiswa

hobi aku olahraga aku suka ber organisasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

makna ritual haji

27 September 2025   10:20 Diperbarui: 27 September 2025   10:20 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

*Makna di Balik Ritual Haji*
Jamaah yang mulia,
Setiap ritual dalam ibadah haji memiliki makna filosofis yang mendalam, yang jika kita hayati akan mengubah cara pandang kita terhadap kehidupan.
Ihram: Saat kita mengenakan dua helai kain putih tanpa jahitan, kita menanggalkan semua atribut duniawi kita. Pangkat, jabatan, kekayaan, dan gelar tidak lagi berarti. Di hadapan Allah, kita semua sama. Ihram mengajarkan kita tentang kesetaraan, kesederhanaan, dan melepaskan diri dari kemelekatan pada dunia.
Talbiyah: Gema kalimat "Labbaik Allahumma labbaik..." (Aku memenuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku memenuhi panggilan-Mu) adalah ikrar seorang hamba yang datang dengan penuh kepasrahan. Kita mengakui bahwa tiada sekutu bagi-Nya, dan sesungguhnya segala puji, nikmat, dan kekuasaan hanyalah milik-Nya.
Tawaf: Mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali adalah simbol pergerakan hidup kita yang harus senantiasa berpusat pada Allah SWT. Hati kita, pikiran kita, dan seluruh hidup kita harus berputar pada poros ketaatan kepada-Nya, bukan kepada yang lain.
Sa'i: Berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah mengingatkan kita pada perjuangan Siti Hajar mencari air untuk putranya, Ismail. Ini adalah pelajaran tentang harapan, ikhtiar yang tak kenal putus asa, dan keyakinan mutlak bahwa pertolongan Allah pasti akan datang.
Wukuf di Arafah: Inilah puncak ibadah haji. Berdiam diri di padang Arafah adalah miniatur Padang Mahsyar, saat seluruh manusia dikumpulkan. Di sinilah waktu terbaik untuk introspeksi, memohon ampunan atas segala dosa, dan berdoa dengan sungguh-sungguh. Rasulullah SAW bersabda, "Al-Hajju 'Arafah" (Haji itu adalah Arafah). Ini adalah momen penyucian jiwa yang paling utama.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun