Turnamen superseries 500 yang berlangsung di Australia, Sathio Australia Open baru saja berakhir. Korea Selatan dan Cina menjadi juara umum dengan 2 gelar. 1 gelar sisanya diraih Amerika Serikat.
Pertandingan final pertama berlangsung di sektor tunggal putri. Wakil Amerika Serikat, Beiwen Zheng menghadapi Wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun. 62 menit laga berlangsung dan berakhir dengan kemenangan Beiwen dengan skor 20-22 21-16 21-8.
Pertandingan final kedua berlangsung di sektor ganda campuran, Wakil Cina, Feng Yan Zhe / Huang Dong Ping menghadapi Wakil Jepang, Hiroki Midorikawa / Natsu Saito. 70 menit laga berlangsung dan berakhir dengan kemenangan Feng/Huang dengan skor 21-14 16-21 21-15.
Pertandingan final ketiga berlangsung di sektor ganda putri, Wakil Cina, Liu Sheng Shu / Tan Ning menghadapi Wakil Korea Selatan, Kim So Yeong / Kong Hee Yong. 52 menit laga berlangsung dan berakhir dengan kemenangan Kim/Kong dengan skor 21-18 21-16.
Pertandingan final keempat berlangsung di sektor tunggal putra. Wakil Cina, Weng Hong Yang menghadapi Wakil India, H. S. Prannoy. 90 menit laga berlangsung dan berakhir dengan kemenangan Weng dengan skor 21-9 21-23 22-20.
Pertandingan final terakhir berlangsung di sektor ganda putra, Wakil Jepang, Takuro Hoki / Yugo Kobayashi menghadapi Wakil Korea Selatan, Kang Min Hyuk / Seo Seung Jae. 42 menit laga berlangsung dan berakhir dengan kemenangan Kang/Seo dengan skor 21-17 21-17.
Semua hasil yang diraih di Australia Open 2023 ini, masuk dalam perhitungan klasemen untuk BWF World Tour Finals. Namun, seperti yang sudah dibahas pada artikel berjudul "7 Wakil Bulutangkis Masih Merugi Akibat Ulah BWF", bahwa bila BWF masih belum memperbaiki klasemen resmi maka "korban" bakal bertambah.
Untuk rincian kerugian para korban baik yang bakal kena dan sudah kena sebelumnya adalah sebagai berikut :
1. Ng Ka Long Angus (Baru)
Poin Bakal Ditulis : 54.110
Poin Seharusnya Didapat : 58.890
Kerugian Poin : 4.780
2. Kenta Nishimoto
Poin Bakal Ditulis : 54.060
Poin Seharusnya Didapat : 62.780
Kerugian Poin : 8.720
3. Lee Cheuk Yiu
Poin Bakal Ditulis : 43.170
Poin Seharusnya Didapat : 52.120
Kerugian Poin : 8.950
4. Brian Yang
Poin Bakal Ditulis : 33.950
Poin Seharusnya Didapat : 40.450
Kerugian Poin : 6.500
5. Beiwen Zheng (Baru)
Poin Bakal Ditulis : 61.200
Poin Seharusnya Didapat : 70.400
Kerugian Poin : 9.200
6. Kim Ga Eun
Poin Bakal Ditulis : 46.350
Poin Seharusnya Didapat : 56.860
Kerugian Poin : 10.510
7. Wen Chi Hsu
Poin Tertulis : 36.680
Poin Seharusnya Didapat : 48.210
Kerugian Poin : 11.530
8. Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin (Baru)
Poin Tertulis : 59.070
Poin Seharusnya Didapat : 66.600
Kerugian Poin : 7.530
9. Lee Jhe-Huei/Yang Po Hsuan
Poin Tertulis : 44.480
Poin Seharusnya Didapat : 50.390
Kerugian Poin : 5.910
10. Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin
Poin Tertulis : 58.890
Poin Seharusnya Didapat : 64.220
Kerugian Poin : 5.330
11. Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang
Poin Tertulis : 38.610
Poin Seharusnya Didapat : 44.020
Kerugian Poin : 5.410
Untuk memastikan apakah korban dari kesalahan teknis dari BWF masih berlanjut atau tidak, tentu saja harus menunggu keputusan resmi pada selasa besok.
Semoga saja hal ini tidak terjadi lagi dan klasemen BWF World Tour Finals 2023 kembali normal.
