Bagi yang suka Jepang pasti kamu pernah dengar tentang nama Haruka JKT48 atau mungkin Hiroaku Kato. Mereka berdua adalah orang berdarah Jepang yang sudah lama pindah ke Indonesia dan memegang peranan yang penting dalam industri hiburan di Indonesia. Melalui karyanya mereka terus mempromosikan nama Indonesia terutama ke orang-orang di negri sakura.
Pertama kali baca buku ‘Bumi Manusia’ karya Pramoedya Ananta Toor, Hiroaki Kato langsung jatuh cinta dengan bahasa Indonesia. dan memutuskan untuk terbang ke Yogya 2006 dalam suatu program pertukaran pelajar. Selain menerjemahkan novel Laskar Pelangi ke bahasa Jepang, Hiro juga banyak menerjemahkan lagu-lagu Indonesia ke bahasa Jepang, diantaranya adalah Ruang Rindu dari Letto, Laskar Pelangi dari Nidji, dan yang terakhir Sepatu dari Tulus. Sekarang dia sering menjadi MC untuk acara Jepangan di Indonesia, atau acara Indonesia di Jepang.
Haruka Nakagawa awalnya memuai karir sebagai anggota grup musik AKB48 di Jepang sebagai anggota generasi ke-3. Saat pertama kali ke Indonesia saat sedang ada konser bersama AKB48 dan JKT48, dia ingin tampil bersama anggota JKT48 lagi. Anggota paling senior di grup ini terlanjur jatuh cinta dengan Indonesia. Dengan seizin produsernya tahun 2011 dia pindah menjadi anggota JKT48 dan hidup layaknya orang Indonesia. Melalui JKT48, dia mengangkat nama Indonesia menjadi lebih dikenal di Jepang. Saat waktunya ia sudah tidak menjadi anggota JKT48, ia punya rencana untuk tetap tinggal di Indonesia dan mempunyai keluarga di sini.
Kita bisa lihat kalau mereka begitu tertarik dengan negara kita. Kalau ditanya apa yang membuat mereka betah banget di Indonesia, mereka pasti jawab orang-orang Indonesia itu ramah-ramah dan sering senyum, sesuatu yang jarang mereka temui di kampung halamannya. Keberagaman kita juga menjadi nilai tambah Indonesia yang bisa kita bangga-banggakan dari negara lain. Makanya, yuk kita jaga keberagaman itu dengan menghargai setiap perbedaan kita. Karena perbedaan itulah yang membuat Indonesia indah.
