Mohon tunggu...
Ester Simorangkir
Ester Simorangkir Mohon Tunggu... Aktris - mahasiwi

esterrrrr

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pengetahuan dari Orangtua

15 September 2022   18:30 Diperbarui: 15 September 2022   18:41 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Sumber: dadangjsn.com

                                                                                                              

The Deep Structure of Culture dalam buku Communication Between Cultures karya Samovar, terdapat beberapa fungsi keluarga yang masih dapat saya rasakan karena fungsi tersebut terus diturunkan. 

Fungsi yang pertama adalah fungsi sosial dimana hal ini mengartikan bahwa keluarga akan memberikan pemahaman mengenai cara bertahan hidup dan bekerjasama dalam keluarga maupun lingkungan masyarakat.

Jadi Saat ini saya sedang menempuh pendidikan di universitas atma jaya jogja, dan saya besarr di kota yang dikatakan orang orang keras dalam berbahasa yaitu kota medan. 

Karena saya berasal dari Keluarga suku batak, Orang tua saya banyak memberikan saya pengetahuan bagaimana hidup dan juga bertahan hidup ditengah masyarakat Yogya Orang Yogya  berbicara menggunakan Bahasa Jawa, di mana seperti kita ketahui Bahasa Jawa memiliki strata halus, sedang dan kasar. 0rang Yogya terbiasa bicara dengan bahasa yang sopan dan halus nada bicara merekapun lembut.

Orang tua saya juga mengajarkan  Dari yang paling mendasar adalah tata krama dan sopan santun yang harus dilakukan setiap hari. apalagi jogja yang terkenal dengan tempat orang orang yang ramah. 

Jika kita berkunjung ke Yogya pasti akan berasa di rumah sendiri karena keramahan warganya. Mereka tak sungkan menyapa siapapun yang ditemui, bahkan hanya sekedar berpapasan di jalan. Cara menyapanya tidak sekedar memanggil nama, mereka seringkali mengangguk dan tersenyum sekalipun dengan orang yang tidak mereka kenal.

Etika dan sopan santun yang terjaga
Orang Yogya itu juga  pandai menjaga etika dan sopan santun baik terhadap orang yang lebih tua ataupun sesama. Sedari kecil mereka sudah dibiasakan menjaga etika, seperti merundukan badan ketika berjalan di depan orang yang lebih tua, menunduk ketika berbicara di depan orang yang lebih tua ini dimaksudkan sebagai bentuk tata karama, sopan santun dan penghormatan.

Budaya tolong-menolong Orang Yogya masih memegang teguh budaya saling tolong menolong. Mereka saling membantu dan gotong royong tanpa meminta imbalan.

Orang Yogya masih mempertahankan tradisi dan budaya peninggalan leluhur. Tradisi tersebut merupakan bentuk simbol-simbol dari suatu peristiwa penting di masa lalu atau juga bisa bentuk dari rasay syukur yang dibingkai dalam sebuah acara. Contohnya: Tradisi Tingkeban, Tedak Sinten dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun