Setiap orang memiliki pola pikir yang berbeda- beda seperti yang satu ini Growth Mindset dan Fixed Mixed. di antara keduanya memiliki perbedaan dalam pola pikir. utuk mengetahui apa sih yang lebih baik kita miliki Growth Mindset atau Fixed Mixed kita bahas pengertian di antara keduanya.
Di lansir dari channel youtube satu persen orang yang memiliki Growth Mindset akan mendorong kita lebih tahan terhadap stress menghadapi kegagalan.Â
Growth Mindset aladah suatu pola pikir untuk melihat kemampuan dalam bidang apa saja, dengan beranggapan kemampuan tersebut masih bisa berubah dan di kembangkan. contoh perkembangan Growth Mindset bisa di lakukan dari belajar, kerja keras , latihan. dll.
Sedangkan, Fixed Mindset memiliki pola pikir yang cenderung beranggapan bahwa kemampuan itu meupakan hasil bawaan dari lahir dan sudah tidak bisa di ubah.
Menurut Carol Dweck Seorang Psikolog dan peneliti mindset berkata "orang dengan Growth Mindset bisa meraih lebih banyak hal daripada orang yang memiliki Fixed Mindset". orang dengan Growth Mindset tidak terlalu kahwatir soal tidak terlihat pintar, sebagian energi nya di pakai untuk belajar. berbeda dengan Fixed Mindset orang yang memiliki Fixed Mindset akan terus merendahkan diri dengan menerima kemampuannya yang itu-itu aja tanpa perkembangan.Â
Ciri-Ciri orang yang memiliki Growth Mindet yaitu :
1. Menggangap kegagalan sebagai kesempatan untuk belajar
Tidak semua orang dapat menerima kegagalan bahkan, kegagalan itu sendiri dapat membuat kita merasa stress dan putus asa. namun, orang dengan Growth Mindset dapat mempelajari hal baru dari kegagalan yang di lalui nya sehingga menggangap kegagalan itu suatu kesempatan untuk untuk mempelajari hal baru.
2. Tidak menganggap kritik adalah serangan melainkan sarana untuk memperbaiki diri
Dengan Growth Mindset kita tidak perlu kahwatir dengan kritik orang yang terkesan menjatuhkan. namun sebaliknya orang dengan  Growth Mindset akan terus melakukan perbaikan diri dari kritik yang dia terima maupun kritik tersebut adalah serangan yang menjatuhkan kepercayaan diri.
3. Suka mengerjakan pekerjaan yang lebih sulit dari pada yang bisa di kerjakan