Mohon tunggu...
Erwin Erviana
Erwin Erviana Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Faktor-faktor Penyebab Korupsi

29 September 2016   22:38 Diperbarui: 29 September 2016   23:00 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya korupsi bisa berasal dari dalam diri pelaku maupun dari luar diri pelaku. Disini faktor-faktor penyebab korupsi terbagi menjadi dua bagian, yaitu:

1. Faktor Internal

Dalam faktor internal ini berasal dari diri pelaku korupsi atau bisa dikatan juga dari bagaimana lingkungannya mencetak pribadi pelaku. Baik dari keluarga maupun lingkungan sekitarnya. Faktor-faktor internal yang disebut seperti:

a. Sifat tamak dan rakus: disini sebagai manusia kita telah menyandang status makhluk ekonomi yang berarti makhluk yang tidak pernah puas atas apa yang      telah didapatkannya.

b.  Gaya hidup konsumtif

c.  Moral yang kurang kuat

2. Faktor Eksternal

Faktor eksternal ini biasanya berasal dari lingkungan sekitarnya. Seperti organisasi, tempat kerja dll. Faktor eksternal dibagi menjadi 4 bagian, yaitu:

  • Faktor Politik: terjadinya korupsi di bidang politik karena adanya keinginan untuk  menyandang suatu kekuasaan dan stabilitas politik yang sedang dianutnya. Hal ini dikarenakan sifat tamak dan rakus.
  • Faktor hukum: ini banyak terjadi ketika seseorang sedang menyandang atau menduduki jabatan yang berwenang sebagai pembuat hukum. Yang hingga akhirnya mengadakan perubahan hukum karena adanya peraturan yang tidak sesuai ataupun yang mengganggu golongannya.
  • Faktor Ekonomi: ini sering terjadi korupsi dibidang ekonomi dikarenakan adanya ketidakseimbangan antara tugas yang diberikan dengan gaji yang didapatkan.
  • Faktor Organisasi: organisasi yang dimaksudkan disini adalah organisasi dalam bentuk luas, seperti pengorganisasian masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun