Yang mau aku simpulkan dari curhatan di atas cuma ini sih Mak, gak usah berusaha jadi istri sempurna, ibu sempurna, wanita sempurna. Jangan mikir terlalu banyak. Jangan takut dan khawatir terlalu banyak.
Yang perlu diperbanyak itu doa dan cerita. Supaya yang di hati gak menumpuk sampai busuk. Cukup jadi mamak bahagia, mamak poitif, sesekali jadi mamak manja gak apa apa, yang penting liat situasi, kondisi dan suami. Mudah-muhanan kalo semua timing nya tepat, tidak akan terjadi percekcokan. Segitu dulu malam ini ya, Mak. See u di postingan selanjutnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
