Mohon tunggu...
Sherish Information Technology
Sherish Information Technology Mohon Tunggu... -

We are Global Business Solution (GBS), developing a software-based ERP, called INSYSPRO

Selanjutnya

Tutup

Money

4 Strategi Bisnis yang Menentukan Pemilihan Software Terbaik

6 April 2015   09:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:29 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Ketika hendak memulai proses pemilihan dan pembelian software untuk perusahaan Anda, apakah itu software ERP, CRM, HR, BI, atau lainya, perusahaan perlu terlebih dahulu memahami strategi bisnis yang melatar belakangi kebutuhan terhadap software tersebut.

Sebagaimana halnya dalam pengimplementasian software baru, perusahaan sering kali memulainya dengan langsung melakukan pembelian, kemudian menjalani proses panjang penyesuaian proses bisnis dengan fitur-fitur yang terdapat dalam software tersebut. Cara yang seperti ini justru akan mendatangkan permasalahan dikarenakan tidak adanya kesiapan dari para staff perusahaan. Sehingga kemudian perusahaan terpaksa melakukan beberapa perombakan posisi atau bahkan merekrut pegawai baru untuk mengakomodasi kebutuhan software tersebut. Pada akhirnya perusahaan menghadapi kenyataan bahwa software tersebut ternyata tidak sesuai harapan karena tidak mampu memenuhi kebutuhan perusahaan. Situasi seperti ini dapat terjadi karena pembelian software tersebut tidak didasari dengan strategi bisnis yang jelas, dan ketidak jelasan tersebut terjadi karena blum adanya visi yang matang.

Jadi apa yang terlebih dahulu harus dilakukan perusahaan sebelum menentukan software yang terbaik untuk mereka :


  1. Visi dan misi perusahaan harus dipahami secara jelas oleh seluruh organisasi di dalamnya. Saat sebuah tim manajemen telah memahami visi perusahaan dengan baik, mereka akan dapat menyusun strategi terbaik bagi perusahaan untuk mengejar apa yang menjadi visi mereka.
  2. Struktur organisasi dan unit organisasi dalam perusahaan perlu dievaluasi dan dipastikan agar terstruktur dengan tepat sesuai strategi perusahaan.
  3. Kemudian proses bisnis perlu dievaluasi juga dan di tata ulang apabila diperlukan demi mengoptimalkan kinerjanya.
  4. Beberapa peranan mungkin perlu dirubah, baik itu ditambah atau pun dikurangi, namun tetap sesuai dengan kerangka manajemen perubahan (Change Management).


Hanya setelah hal-hal di atas dilakukan sebaik mungkin, barulah perusahaan akan memiliki pandangan yang jelas tentang software mana yang terbaik untuk menjadi solusi bisnis mereka.

Dengan menerapkan pendekataan ini perusahaan dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya berbagai perubahan dalam manajemen, perusahaan akan mendapatkan software terbaik yang sesuai kebutuhan, dan pada akhirnya mereka akan mendapatkan ROI yang tinggi.

*** Semoga Bermanfaat ***

Supported by INSYSPRO ERP. Software ERP Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun