Memang tidak bisa serta merta menyalahkan PLN. Namun, jika kondisi listrik tetap prima, setidaknya penggunaan penerangan yang berpotensi terjadinya musibah kebakaran, bisa dihindari. Maka pertanyaan selanjutnya, apakah warga di Berau bakal mendapatkan kompensasi atas pemadaman bergilir ini?
Indonesia memang bukan hanya Kalimantan. Namun harus juga diingat, Indonesia juga bukan hanya Pulau Jawa yang selama ini senantiasa mendapatkan perilaku istimewa. Baru padam listrik sebentar saja sudah seperti kiamat. Sementara warga Sumatera, Sulawesi, Papua, Kalimantan yang selama ini merasakan listrik padam seperti minum obat, tidak mendapat kompensasi apa-apa.
Maka tidak berlebihan jika sebagai salah satu penduduk Kalimantan, hanya bisa berharap semoga ibu kota negara benar-benar pindah ke pulau ini. Setidaknya, biar sebagian warga Pulau Jawa bisa merasakan juga, bagaimana rasanya menjadi warga Pulau Kalimantan selama ini.Â
Ingat, saya menyampaikan ini bukan untuk memecah belah persatuan. Justru ingin meningkatkan rasa kebersamaan, sehingga semua bisa melihat Indonesia ini secara utuh, bukan hanya Pulau Jawa saja.
Bagaimana menurut sahabat?