Mohon tunggu...
Endri  Prasetyo
Endri Prasetyo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis (Khazanah Islam, Ekonomi dan Sastra)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

3 Kemulian bagi Pembaca Al Quran

29 Mei 2021   19:50 Diperbarui: 29 Mei 2021   20:12 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah sepatutnya, membaca Al-Qur'an menjadi kebutuhan bagi setiap muslim. Membaca Al-Qur'an bukan hanya sebatas kewajiban, melainkan juga sebagai kebutuhan ruh yang harus selalu diisi setiap hari. Jika urusan fisik saja, selalu diperhatikan. Makan dan minum selalu diutamakan, lalu untuk urusan ruh, kok dilupakan?

Keseimbangan antara fisik, ruh, dan akal harus dikerjakan secara seimbang. Kebutuhan fisik dengan memperhatikan kebutuhan tubuh. Dari mulai mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat, berolahraga, dan membuat lingkungan hidup yang sehat. Kebutuhan akal pun tak kalah penting. Belajar, membaca, menulis adalah rutinitas yang menunjang keseimbangan akal. Dan yang tak kalah paling dari itu semua adalah kebutuhan ruh. Hal ini ditunjang dengan ibadah-ibadah yang kita kerjakan, seperti shalat, puasa, dan juga membaca Al-Qur'an.

Namun, yang sangat disayangkan adalah masih banyak yang kesulitan untuk menyempatkan waktu untuk berinteraksi dengan Al-Qur'an. Baik membacanya, mentadaburinya, atau juga menghafalnya. Terlebih bagi yang hidup di lingkungan perkotaan. Aktivitas duniawi seakan menjadikan aktivitas akhirat ditelantarkan. Kesibukan pekerjaan membuat waktu untuk belajar Al-Qur'an seakan sedikit. Bahkan, tak ada.

Bagaimana agar kita bisa memiliki semangat untuk memperlajari Al-Qur'an?

Agar kita bisa memiliki niat dan semangat untuk mempelajari kitab Allah, maka kita harus mengetahui keutamaan dari mempelajarinya. Mengutip dari kitabisa.com, di antaranya keutamaan belajar Al-Qur'an adalah

  • Mendapatkan kebaikan

Dalam hadits Imam Muslim, diriwayatkan Aisyah ra, Rasulullah bersabda, "Seorang yang lancar membaca Al-Qur'an akan bersama para malaikat yang mulia dan senantiasa selalu taat kepada Allah. Adapun yang membacanya dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut. Maka, baginya dua pahala."

Entah, berapa usia kita, sesibuk apapun kita, baik sudah lancar atau belum, semuanya memiliki keutamaan. Yang sudah lancar dalam membacanya, maka dirinya dikelilingi malaikat. Yang belum lancar pun, maka baginya dua kebaikan. Pahala pertama dari bacaan itu sendiri dan pahala kedua, pahala dari usahanya untuk bisa membaca Al-Qur'an.

  • Terpelihara dari kegelapan

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang mendengar satu ayat dari kitab Allah, ditulis baginya satu kebaikan yang berlipat ganda. Siapa yang membacanya pula, baginya cahaya di hari kiamat."

Setelah fase di dunia ini, kita akan masuk ke alam kubur. Alam di mana keadaannya sangat gelap. Bahkan, keadaannya lebih gelap dari keadaan di dunia. Listrik nggak ada, cahaya lilin pun juga nggak ada. Hanya ada cahaya amal shaleh dan Al-Qur'an yang bisa menjadi penerang di alam kubur nanti.

  • Mendapatkan syafaat

Dalam hadits Muslim, Abu Umamah Al Bahily ra berkata, "Aku telah mendengar, Rasulullah SAW bersabda: "Bacalah Al-Qur'an karena sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat kepada orang yang membacanya."

Di hari kiamat kelak, semua orang sangat sibuk akan kesibukannya masing-masing. Hubungan keluarga di dunia menjadi tak berharga kelak, kecuali Allah mengizinkannya. Semua orang mengharapkan syafaat dari yang Maha Pemberi Syafaat, yaitu Allah. Dan kelak, Al-Qur'an pun bisa memberi syafaat kepada orang-orang yang sering membacanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun