Mohon tunggu...
Endita Septiara
Endita Septiara Mohon Tunggu... Guru - Guru

Live for Love

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Memayu Hayuning Bawana

1 Desember 2022   10:35 Diperbarui: 1 Desember 2022   10:38 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam kalimat Memayu Hayuning Bawana ini memiliki arti tiga hal. Pertama, Memayu memiliki arti memperindah atau mempercantik. Hayuning dari kata Ayu yang berarti indah atau cantik. Kemudian Bawana yang berarti alam, alam disini merujuk pada dua hal, yaitu alam dunia dan alam surgawi. Dengan  demikian, falsafah tersebut memiliki hubungan erat antara sosial budaya dan Sang Maha Kuasa.

Karakter masyarakat Jawa memang menggunakan sistem pikiran sebagai fungsi ideologi. Suatu ideologi dipahami sebagai representasi pikiran. Orang bisa memiliki keyakinan sosial yang kuat berkat agama, mitos, prinsip moral, atau kebiasaan (Baudrillard, 1970:135). Jadi dalam menghadapi masalah sosial yang terjadi seharusnya masyarakat Jawa lebih bisa menjawabnya, karena mereka sudah mempunyai falsafah Memayu Hayuning Bawana. Yang mengajarkan kebenaran absolut dan makna kehidupan atas alam semesta. Berperilaku dengan ayu, menjaga keharmonisan sesama makhluk, dan menyatukan diri kepada keindahan sehingga mendapat petunjuk kebenaran.

Dalam hal ini, ditujukan juga untuk para pimpinan negara siapapun itu. Alangkah baiknya dalam bertindak dan memutuskan sesuatu kebijakan tidak melupakan ajaran-ajaran masyarakat Jawa seperti yang tercantum dalam tembang Dhandhanggula di atas. Sehingga dalam menjalankan amanahnya bisa menggunakan perasaan yang bersih, menanggalkan godaan-godaan dunia yang hanya untuk memuaskan diri, serta bisa menjiwai tugas dalan hati dan memusatkan daya pikirannya. Akhirnya akan tercipta kehidupan masyarakat yang damai dan tentram.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun