(Bantul-MTsN 6 Bantul) -- Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Musyadad, memberikan sambutan hangat kepada rombongan tamu dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Kabupaten Temanggung. Sebanyak 50 guru hadir dalam kegiatan studi literasi dan apresiasi budaya yang dilaksanakan di MTsN 6 Bantul.
Kunjungan ini bertujuan untuk menimba ilmu mengenai capacity building di MTsN 6 Bantul, sekaligus mengenal lebih dekat berbagai program unggulan yang dimiliki madrasah. Selain itu, fokus literasi yang telah dikembangkan secara berkesinambungan di madrasah ini menjadi daya tarik utama bagi para peserta studi banding.
Dalam sambutannya, Ahmad Musyadad menyampaikan bahwa MTsN 6 Bantul kembali menjadi rujukan bagi madrasah lain, baik dari wilayah Jawa maupun luar Jawa. Ia menegaskan bahwa madrasah ini memiliki keunggulan di berbagai bidang, di antaranya sebagai madrasah tahfiz, robotik, adiwiyata, madrasah sehat, ramah anak, madrasah digital/cyber, serta pusat literasi.
Senada dengan hal tersebut, Kepala MTsN 6 Bantul, Sugiyono, menyatakan dukungannya atas terselenggaranya kegiatan kunjungan ini. Ia berharap, pertemuan dan tukar pengalaman antar guru serta madrasah ini dapat memberikan manfaat bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Dengan kunjungan ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih erat antar madrasah, khususnya dalam mengembangkan inovasi literasi, budaya, serta program unggulan lainnya. MTsN 6 Bantul pun berkomitmen untuk terus menjadi madrasah percontohan yang menginspirasi bagi dunia pendidikan madrasah di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI