Hari Senin (04/09/23) MTsN 6 Bantul telah menggelar upacara bendera yang berkesan, yang menampilkan pesan penting tentang kesadaran literasi. Upacara ini mengundang perhatian seluruh siswa dan staf madrasah, serta menjadi momen penting untuk mengingatkan semua pihak tentang pentingnya literasi dalam perkembangan pribadi dan masyarakat. Kepala Madrasah mengelaborasi "literasi bukan sekadar kemampuan, namun sebuah kebutuhan hidup yang tidak boleh diabaikan. Dengan literasi, kita dapat mengurai kompleksitas dunia ini, menjelajahi ilmu pengetahuan, dan berkontribusi aktif dalam masyarakat. Mari bersama-sama menyadari bahwa literasi adalah kunci untuk membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah dan penuh pemahaman", ujar Mafrudah.
 Pembina upacara hari itu adalah Ely Widayati, seorang pendidik dan kepala perpustakaan yang telah lama mengabdikan diri di dunia pendidikan dan memiliki komitmen kuat terhadap peningkatan literasi di kalangan siswa. Dalam pidato singkatnya, Momely panggilan akrabnya memberikan penekanan khusus pada peran literasi dalam kehidupan sehari-hari. "Dalam era informasi saat ini, literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga tentang pemahaman yang mendalam terhadap berbagai aspek pengetahuan," ujar Momel. "Kemampuan literasi adalah kunci untuk mengakses dan memahami informasi yang tersebar luas di dunia digital. Ini adalah alat yang sangat penting dalam pembelajaran sepanjang hayat."
Beliau  menyoroti peran penting madrasah dalam mempromosikan kesadaran literasi. Ia mengajak seluruh siswa MTsN 6 Bantul untuk aktif membaca, mengeksplorasi sekitar berbagai jenis literatur, dan mengasah keterampilan menulis mereka. Ia juga menekankan bahwa literasi tidak hanya berlaku dalam konteks bahasa, tetapi juga dalam matematika, sains, teknologi, dan bidang lainnya. Selain itu, ia juga mengumumkan beberapa inisiatif baru yang akan diluncurkan di MTsN 6 Bantul untuk meningkatkan literasi di madrasah tersebut. Inisiatif ini termasuk program membaca bersama, penobatan King and Queen Reader perpustakaan de'Talenta Lib, dan peningkatan perpustakaan madrasah dengan koleksi buku yang lebih beragam dan kini koleksinya sekitar 3300 an.
Upacara ini diakhiri dengan himbauan kepada seluruh komunitas madrasah untuk berperan aktif dalam memajukan literasi, baik di dalam maupun di luar lingkungan madrasah. Dengan kesadaran literasi yang kuat, diharapkan siswa MTsN 6 Bantul akan siap menghadapi tantangan masa depan dengan lebih baik dan menjadi kontributor yang lebih berharga bagi masyarakat.
Kesadaran literasi adalah investasi dalam masa depan yang lebih cerah dan pencerahan pikiran. MTsN 6 Bantul berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan literasi di kalangan siswa dan menciptakan generasi yang gemar membaca dan berkembang dalam berbagai bidang pengetahuan. Selain itu Pembina upacara juga mengingatkan pentinya merawat bahan Pustaka, menggali informasi yang ada di dalamnya dan menyadari bahwa buku adalah sumber ilmu yang patut dijaga kelestarianya.
