Mohon tunggu...
Elvina Talitha
Elvina Talitha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Perubahan Teknologi Sosial terhadap Masyarakat di Masa Pandemi Covid- 19

29 Juni 2022   17:18 Diperbarui: 29 Juni 2022   17:26 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Masyarakat dan lingkungan sosial tidak dapat dipisahkan, karena kita tahu bahwa manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan, dan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa dampak yang besar bagi kehidupan sosial manusia saat ini. Munculnya media sosial dan alat komunikasi yang efektif dan efisien merupakan salah satu faktor yang menyebabkan lahirnya kelas individu dan egois. Orang cenderung melakukan hal-hal yang lebih pragmatis untuk interaksi sosial. Melakukan kontak sosial secara langsung dianggap rumit, tidak menguntungkan, memakan waktu, dan bahkan ketinggalan zaman. 

Selain kemajuan teknologi yang menyediakan berbagai alat untuk mempercepat komunikasi antar individu. Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kemunduran sosial suatu masyarakat adalah gerakan ketidakpercayaan terhadap lingkungan sendiri, bahkan dalam lingkungan terdekat seperti keluarga, tetangga, dan lingkungan kerja. Hal ini karena banyak terjadi kejahatan, umumnya karena orang-orang di sekitarnya, sehingga orang cenderung memilih untuk melakukan semuanya sendiri, atau berinteraksi melalui alat komunikasi daripada harus bertemu dan bertemu. Berkomunikasi dan berinteraksi tanpa saling menatap atau bertemu memang sangat praktis dan efisien tapi perlu kita sadari bahwa manusia terlahir sebagai mahluk sosial yang harus berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang orang disekitarnya secara langsung untuk menciptakan kehidupan sosial yang sehat dan seimbang sehingga tidak terjadi suatu kehidupan sosial yang egois dan individualis. (Syarifuddin)

Yang dimana banyak0masyarakat yang di PHK dan sekolah -- sekolah mulai dari TK -- SD -- SMP -- SMA --UNIVERSITAS melakukan secara online yang dimana mengharuskan pembelajaran secar online yang dimana kurang efektif buat orang yang kurang mampu yang dimana tidak memiliki teknologi dan mengharuskan memakai teknologi canggih seperti Handphone, laptop dan lain-lain. Peran teknologi semakin penting dalam aktivitas sehari-hari, terutama di kalangan generasi muda di masa pandemi Covid-19. 

Namun, kehadiran media sosial pasti akan berdampak positif dan negatif terhadap perubahan perilaku generasi muda. Hal ini dikarenakan generasi muda menggunakan media sosial sebagai saluran untuk mencari informasi terbaru dan fenomena populer.

Oleh karena itu, generasi muda yang menjadi pengguna utama media sosial tentunya akan  memiliki role model yang dikenal dengan akun influencer. Banyak sekali geenerasi muda mulai dari SD sudah menggunakan handphone yang dimana bukan untuk belajar melainkan buat main game yang sering trending seperti Freefire, Mobile legend, dan banyak generasi muda mengikuti trend seperti bikin tiktok dan lain-lain.

Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk mencegah pengaruh penggunaan teknologi media sosial, seperti mendorong generasi muda untuk dapat menghasilkan konten yang kreatif dan meningkatkan literasi digital. Agar dapat mendorong generasi muda untuk berpartisipasi dalam penyebaran informasi yang dilandasi kesadaran moral kolektif untuk interaksi sosial yang sehat, beradab, santun, dan bijaksana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun