Saat ini jurnalisme multimedia lebih eksis digunakan di dunia per-jurnalisme-an di dunia.
Jurnalisme multimedia membuat publik lebih leluasa dalam menggunakan media apa yang mereka mau untuk mengakses informasi.
Namun, bagaimana sebenarnya jurnalisme multimedia bisa berkembang menjadi seeksis ini?
Mari kita lihat perkembangannya di Amerika Serikat.
Awal Jurnalisme Multimedia di Amerika Serikat
Pada 19 Januari 1998, Mark Drugde menyebarkan cerita perselingkuhan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton dan Monica Lewinsky (Monicagate) di internet.
Dari cerita di atas, wartawan jurnalisme menganggap jurnalisme online tidak seseru jurnalisme biasa.
Hal ini disebabkan siapa saja bahkan yang tidak memiliki keterampilan jurnalistik dapat menulis cerita lewat jurnalisme online.
Kemudian, pertengahan 1990-an, terdapat gambaran tentang "Perubahan Media Berita," yang akhirnya berhasil membuat jurnalisme menjadi ke arah penggunaan multimedia.
Banyak konvergensi media yang bermunculan setelahnya. Awalnya gabungan Layanan Digital Inc dari Washington Post dan gabungan antara televisi dan komputer pada CNN Headline News.
Banyak media akhirnya mengonvergensi media konvensional dengan media online, sehingga menciptakan media jurnalisme terbaru.