(Jebres, 4/8) Menurut informasi dari pak RT setempat, pada 2023 di kelurahan Jebres, kecamatan Jebres, kota Surakarta pernah terjadi banjir yang cukup tinggi, salah satu penyebab banjir adalah adanya penumpukan sampah di sungai-sungai yang mengalir melalui wilayah tersebut. Selama beberapa tahun terakhir, masalah pengelolaan sampah di Kelurahan Jebres dan sekitarnya telah menjadi perhatian serius. Banyak warga yang masih membuang sampah ke sungai, menyebabkan penumpukan yang menghambat aliran air.
Saat musim hujan tiba, intensitas curah hujan yang tinggi menyebabkan peningkatan debit air di sungai, termasuk Sungai Bengawan Solo yang melintasi Kelurahan Jebres. Namun, tumpukan sampah di sungai, seperti plastik, botol, dan limbah rumah tangga lainnya, menyumbat aliran air. Sampah ini seringkali terkumpul di titik-titik kritis seperti bawah jembatan dan saluran drainase, yang menyebabkan aliran air terhenti atau melambat secara signifikan.
Ketika aliran air tidak lancar, sungai tidak mampu menampung volume air yang meningkat, sehingga air meluap ke permukiman di sekitarnya. Hal ini mengakibatkan banjir yang merendam rumah-rumah warga, infrastruktur umum, dan fasilitas vital lainnya. Banjir ini tidak hanya merusak properti, tetapi juga mengganggu aktivitas ekonomi dan sosial warga setempat.
Kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air masih kurang sehingga Elfan Yovi Rifanto yang merupakan mahasiswa KKN Tim 2 Undip dengan jurusan Teknik Sipil berinisiatif membuat plang larangan buang sampah sembarangan beserta sanksinya. Plang dibuat dengan menggunakan MMT dan kayu sebagai strukturnya.
Setelah plang dibuat kemudian plang dipasang di lokasi yang strategis yaitu tepat di depan posyandu RT 03 RW 21. Ukuran plang yang cukup besar yakni 80x60 cm2 Â membuat plang dapat dengan mudah terlihat oleh warga yang melintas.
Harapannya dengan adanya plang larangan ini, sungai di RW 21 Jebres dapat lebih bebas dari sampah dan aliran air menjadi lebih lancar sehingga tidak menyebabkan banjir.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI