Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Inspirasi Sobo Kali, Rekreatif Baca Peluang Bisnis

30 Desember 2020   12:37 Diperbarui: 30 Desember 2020   19:09 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sobo kali dokpri Eko Irawan

Akhir Tahun 2020 diwarnai dampak pandemi covid dan ditutupnya wahana rekreatif konvensional, tak menutup peluang untuk rekreatif. Curhat Ngopi kali ini membahas inspirasi sobo kali disekitar rumahmu sambil mencari inspirasi pengembangan bisnis berbasis ekonomi kreatif masyarakat. Apa bisa? Coba lihat aja dulu. Berikut tipsnya, agar rekreatifmu berbuah inspirasi. Selamat berlibur 

Sobo Kali, sobo uangan 

Ini istilah bahasa Jawa untuk main main ke sungai dan saluran irigasi. Tradisi ini dikenal anak anak generasi 80 dan 90an. Mainnya ke sungai cari ikan kothes, Yuyu dan udang. Kemudian ngintir pakai debok pisang. Kalau ada buah, ya dimakan aja. Sebuah keasyikan yang tak dikenal generasi milenial.

Pagi, 30 Desember 2020, saya kembali sobo kali di saluran irigasi 50 m dibelakang rumah di daerah tumpang kabupaten Malang. Suasana hujan, licin dan airnya keruh. Tak ada yang main ke sungai. Sepi. Dirumah rumah sekitarnya, anak anak sibuk main gadged masing masing.

Sungai ini di desa sebelah, di desa malang Suko dibendung dan dijadikan wisata embung malangsuko.

Embung malang Suko saat sunset dari malangstrudel.com
Embung malang Suko saat sunset dari malangstrudel.com
Embung malangsuko jadi destinasi wisata murah meriah untuk mancing, hunting foto dan sekedar olah raga pagi. Tiap pagi embung ini banyak dikunjungi mereka yang jalan jalan pagi. Dari tumpang, lewat pematang sawah yang sejuk kita bisa jalan kaki atau gowes asyik kesana. 

Melihat sungai ini menimbulkan inspirasi. Kondisi kumuh, air keruh dan kondisi sekitar yang tak terawat bisa jadi inspirasi yang menantang para start up kampung. Bisakah ini dikelola menjadi destinasi yang menarik.

 bagaimana jika sungai sungai jadi kolam ikan yang menarik dipandang seperti foto tersebut diatas, ada disebuah sungai di daerah Bogor. Menarik bukan?

Kolam nila di selokan didaerah Bogor foto dari liputan6.com
Kolam nila di selokan didaerah Bogor foto dari liputan6.com
Tantangan Start up Kampung 

Potensi itu ada dimana mana, termasuk di sungai. Ini merupakan tantangan bagi para start up kampung,  mampu tidak melihat peluang ini dengan obtimis. Sikap pesimis dan belum bergerak sudah memutuskan tidak bisa adalah sikap negatif ketika mengawali suatu ide. Ini tantangan besar para start up menjual narasi dan gagasannya pada masyarakat sekitar.

Tak ada yang tak mungkin saat satu lidi didalam sapu, bersatu dengan lidi lidi yang lain membentuk sinergi. Itulah filosofi sapu lidi. Kearifan lokal masyarakat Indonesia bernama, swadaya, gotong royong dan guyub rukun. Hal ini mulai dibangun oleh masyarakat di Dusun Slilir, Kelurahan Bakalan Krajan Kota Malang dengan membangun Kampung Nila Slilir. Memang tak gampang mengawali sebuah gagasan menjadi inovasi ekonomi kreatif yang menguntungkan masyarakat. Kendala dan benturan, pro kontra selalu ada, tapi inilah dinamika pemberdayaan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun