Hari ini hari pertama aku kuliah di kampus Merah. Â Kampus yang menjadi idaman para kaum Adam. Â Disini semua cowok ganteng dan keren berada, Â kampus Merah, Â sebuah kampus yang terletak di pojokan kota Surabaya.Â
Aku memakai baju kemeja putih dan celana panjang warna hitam. Â Hari ini harusnya sudah mulai pengkaderan. Â Konon katanya, Â pengkaderan di kampus Merah ini lumayan kejam.Â
Usai pengenalan kampus oleh salahsatu dosen. Kami satu angkatan disuruh berbaris oleh senior kami. Kulihat ada beberapa wanita yang merupakan mahasiswi kampus Merah. Â Pemandangan yang tidak pernah dijumpai pada angkatan-angkatan sebelum kami yaitu biasanya perbandingan mahasiswi dan mahasiswa adalah satu banding satu. Â Dimana mahasiwi satu orang diantara mahasiswa yang berjumlah ratusan orang.Â
Kami seangkatan jumlahnya seratus empat puluh enam. Dibagi menjadi belasan kelompok. Â Dan tiap kelompok mendapatkan satu atau dua mahasiswi baru. Â Kebetulan aku termasuk kelompok pertama dan mendapatkan satu mahasiswi.Â
"Siapa namamu? "tanyaku pada seorang wanita yang tergabung dalam kelompokku.Â
"Panggil saja Nesha" katanya seraya tersenyum.Â
"Oh ya namaku Hanan, Â Eh Kenapa kamu kuliah di kampus ini? " tanyaku karena sebenarnya dari dulu, Â ini terkenal sebagai kampusnya lelaki.Â
Belum juga wanita itu menjawab, Â tetiba suara senior terdengar keras "Panggil kami Raden dan Raden Ayu"
Kulihat ada tiga wanita yang dipanggil Raden Ayu, Â di depan kami. Â Wanita tangguh yang entah apa yang ada dipikiran mereka sehingga mau masuk kampusnya lelaki ini.Â
Pengkaderan ini juga dihadiri oleh beberapa alumni. Suasana yang riuh, Â asap rokok di mana-mana.Â
"Ganesha Prameswari" teriak seorang senior, "yang punya nama itu keluar dari barisan"