Mohon tunggu...
Eka Priyani
Eka Priyani Mohon Tunggu... -

Saya Eka Priyani disini saya ingin menambah pengetahuan. Saya berasal dari Banyumas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gejala Pada Manusia?

5 Desember 2010   07:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:00 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Tahukah anda apa itu kognisi?

Istilah kognisi berasal dari bahasa Latin cognoscere yang artinya mengetahui. Sehingga kognisi dapat diartikan. sebagai pemahaman terhadap pengetahuan atau kemampuan untuk memperoleh pengetahuan. Lebih mudahnya kognisi merupakan proses mentalkarena kognisi mencerminkan pemikiran dan tidak dapat diamati secara langsung. Oleh karena itu kognisi tidak dapat diukur secara langsung, namun melalui perilaku yang ditampilkan dan dapat diamati. Misalnya: kemampuan anak untuk mengingat angka dari 1-20, atau kemampuan untuk menyelesaikan teka-teki, kemampuan menilai perilaku yang patut dan tidak untuk diimitasi.

Adapun gejala kognisi meliputi:

1.Pengamatan

Pengamatan adalah aktivitas yang dilakukan seseorang yangcerdas, terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian.Agar orientasi pengamatan dapat berhasil dengan baik, diperlukan aspek pengaturan terhadap objek yang diamati yaitu;

a.Aspek ruang : Menurut sudut pandang ruang ini, dunia pengamatan dilukiskan dalam pengertian-pengertian ; atas-bawah, kiri-kanan, jauh-dekat, tinggi-rendah, dan sebagainya. Misal melihat perampok– dimana?

b.Aspek waktu. Menurut sudut pandang waktu, dunia dilukiskan dalam pengertian-pengertian ; masa lampou, masa kini, dan masa yang akan datang. Misal melihat – perampok kapan?

c.Aspek gestal.Menurut sudut pandang gestal, objek yang kita amati diartikan sebagai suatu kesatuan yang utuh bukan sebagai bagian yang terpisah misal : melihat rumah sebagai suatu bangunan yang utuh bukan dipandang sebagai paku, batu batanya dan sebagainya.

d.Aspek arti. Menurut sudut pandang arti, objek yang kita amati diberi arti menurut pandangan kita misal; sebuah pabrik dan sekolah, dari segi bangunan banyak memiliki persamaan tetapi dipandang dari segi arti menunjukan hal yang sangat berbeda.

2.Tanggapan

Yaitu suatu bayangan yang tinggal dalam ingatan setelah kita melakukan pengamatan.
Tanggapan dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu:
a.Tanggapan masa lampau atau tanggapan ingatan
b.Tanggapan masa datang atau tanggapan mengantisipasikan
c. Tanggapan masa kini atau tanggapan representative (mengimajinasikan)

3.Ingatan

Proses dari mengingat adalah menyimpan suatu informasi, mempertahankan dan memanggil kembali informasi tersebut. Pembentuk ingatan melalui: Encoding, penyimpanan dan pengambilan.

4.Fantasi

Fantasi itu dilukiskan sebagaifungsiyang memungkinkan manusiauntuk berorientasi dalamalamimajinasimelampauidunia riil.

5.Berpikir

Berfikir merupakan proses dinamis yang dapat dilukiskan dengan proses atau jalannya.

6.Intuisi

Intuisi adalah istilah untuk kemampuan memahami sesuatu tanpa melalui penalaran rasional dan intelektualitas.

Selain kognisi ada juga istilah perasaan atau emosi, bagi kita tentuna kata-kata ini sudah sering kita dengar atau bahkan kita gunakan istilah ini dalam kehidupan sehari-hari. Namun apakah kita sudah tahu pengertian dari emosi?

Perasaan ialah suatu peristiwa kejiwaan yang kita alami dengan senang atau tidak senang dalam hubungan dengan peristiwa mengenal dan bersifat subyektif. Ada 4 fungsi emosi menurut Coleman dan Hammen: emosi merupakan pembangkit energy ( energiser ), emosi adalah pembawa informasi ( messenger ), emosi bukan saja pembawa informasi dalam komunikasi intrapersonal, tetapi pembawa pesan dalam komunikasi interpersonal dan emosi juga merupakan sumber informasi tentang keberhasilan kita.

Konasi atau kehendak ialah suatu fungsi jiwa untuk dapat mencapai sesuatu yang merupakan kekuatan dari dalam dan tampak dari luar sebagai gerak-gerik.Gejala kemauan dibagi atas dorongan, keinginan, hasrat, kecenderungan dan hawa nafsu.

Adapun hal-hal yang mempengaruhi kemauan:

1.Keadaan Fisik: adalah pengaruh yang berhubungan dengan kondisi jasmani, yakni; sanggup tidaknya, kuat tidaknya untuk melaksankan keputusan kemauan.

2.Keadaan materi: yaitu bahan-bahan, syarat-syarat dan alat-alat yang digunakan untuk melaksankn keputusan kemauan.

3.Keadaan Milieu (lingkungan), apakah lingkungan itu sesuai untuk melakukan kemauan itu.

4.Kata Hati adalah pemegang peranan samangat penting dalam melaksankan kemauan, karena keputusan hati dapat mengalahkan pertimbangan-pertimbangan yang lain.

Gejala campuran

Gejala ini meliputi perhatian, kelelahan dan sugesti.

Perhatian adalah reaksi umum yang menyebabkan bertambahnya aktifitas daya konsentrasi dan fokus terhadap satu objek.

Kelelahan adalah isyarat bahwa energi tubuh kita menyusut dan menurun.

Sugesti adalah pengaruh yang berlangsung terhadap kehidupan psikis dan segenap perbuatan kita baik perasaan, pikiran maupun kemauan kita yang dapat menggerakkan atau menguatkan fikiran.

Dan terakhir adalah Bakat dan Intelegensi

Bakat biasanya diartikan sebagai kemampuan bawaan yang merupakan potensi yang masih perlu dikembangkan atau dilatih agar dapat terwujud. Bakat berbeda dengan kemampuan dan dengan kapasitas. Namun bakat dan kemampuan dapat meningkatkan prestasi seseorang. Bakat belum tentu menjadikan seseorang berprestasi tinggi. Ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi sejauh mana bakat seseorang dapat terwujud, yaitukeadaan lingkungan seseorang, seperti kesempatan, sarana dan prasarana yang tersedia, dukungan dan dorongan orang tua, taraf sosial ekonomi orang tua, tempat tinggal, didaerah perkotaan atau pedesaan dan sebagainya. Sebagian faktor ditentukan oleh keadaan dalam diri orang itu sendiri, seperti minatnya terhadap suatu bidang, keinginannya untuk berprestasi, dan keuletannya untuk mengatasi kesulitan atau rintangan yang mungkin timbul. Sejauh mana seseorang dapat mencapai prestasi banyak tergantung pada motivasinya untuk berprestasi disamping bakat bawaannya. Keunggulan dalam salah satu bidang merupakan hasil interaksi dari bakat pembawaan dan faktor lingkungan yang menunjang termasuk minat dan dorongan pribadi.

Intelegensi adalah suatu kemampuan mental yang melibatkan proses berpikir secara rasional.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi inteligensi adalah :faktor bawaan atau keturunan, dan faktor lingkungan. Belajar dapat dibedakan ke dalam beberapa pengertian antara lain:

Belajar Pemecahan Masalah (Problem Solving) pada dasarnya adalah belajar untuk

memperoleh keterampilan atau kemampuan memecahkan berbagai

masalah secara logis dan rasional.

Belajar Rasional (Rational Leorning) adalah belajar dengan menggunakan kemampuan

berpikir secara logis atau sesuai dengan akal sehat.

Belajar Kebiasaan (Habitual Learning) adalah proses pembentukan kebiasaan baru atau

perbaikan kebiasaan yang telah ada.

Belajar Apresiasi (Appreciation Leorning) pada dasanya adalah belajar mempertimbangkan nilai atau arti penting suatu objek.

Akhirnya dapat kita simpulkan bahwa kita sebagai seorang pendidik seharusny, senantiasa benar-benar memahami ciri, sifat dan karakter peserta didiknya, yaitu dengan cara menguasai semua kaidah psikologis pendidikan, baik itu yang bersifat teoritis maupun praktis.

Seseorang akan disebut mengalami gangguan emosi jika keadaan emosi yang dialami menimbulkan gangguan pada dirinya. Baik karena emosi yang dialami terlalu kuat (misalnya sangat sedih), tidak ada emosi yang hadir (misalnya tidak merasa bahagia) atau emosinya menimbulkan konflik (misalnya terlalu sering marah).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun