Jurnalisme
Terdapat beberapa Pengertian Jurnalisme Menurut Para Ahli. Kewartawanan atau jurnalisme (berasal dari kata journal), artinya catatan harian, atau catatan mengenai kejadian sehari-hari, atau bisa juga berarti suratkabar. Journal berasal dari istilah bahasa Latin diurnalis, yaitu orang yang melakukan pekerjaan jurnalistik.
Secara harfiah (etimologis, asal usul kata), jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau hal-ihwal pemberitaan. Kata dasarnya "jurnal" (journal), artinya laporan atau catatan, atau "jour" dalam bahasa Prancis yang berarti "hari" (day) atau "catatan harian" (diary). Dalam bahasa Belanda journalistiekartinya penyiaran catatan harian.
Di Indonesia, istilah "jurnalistik" dulu dikenal dengan "publisistik". Dua istilah ini tadinya biasa dipertukarkan, hanya berbeda asalnya. Beberapa kampus di Indonesia sempat menggunakannya karena berkiblat kepada Eropa. Seiring waktu, istilah jurnalistik muncul dari Amerika Serikat dan menggantikan publisistik dengan jurnalistik. Publisistik juga digunakan untuk membahas Ilmu Komunikasi.
Online adalah istilah bahasa dalam internet yang artinya sebuah informasi yang dapat diakses dimana saja selama ada jaringan internet. Oleh sebab itu, online adalah perubahan baru dalam ilmu jurnalistik. Media online menyajikan informasi cepat dan mudah diakses dimana saja.
Dari sekian banyaknya social network (internet) yang dapat menjadi media komunikasi kini muncul perubahan baru dari para jurnalis untuk menyampaikan berita hanya lewat media internet yaitu jurnalisme online.Â
Jurnalisme online adalah kegiatan penyampaian informasi melalui media online atau internet. Kamus bebas Wikipedia mendefinisikan jurnalisme online sebagai "pelopor fakta yang diproduksi dan disebarkan melalui internet"Â (reportingof facts produced and distributed via the Internet).Â
Senior Editor Online Journalism Review, J. D Lasica pernah menulis bahwa blog juga merupakan salah satu bentuk jurnalisme dan bisa dijadikan sumber untuk berita.
Melihat sejarahnya Jurnalisme online lahir pada tanggal 19 Januari 1998, ketika secara tidak sengaja Mark Druge membeberkan cerita perselingkuhan presiden Amerika Serikat, Bill Clinton dan Monica Lewinsky.Â
Waktu itu Drugde hanya berbekal laptop dan mdem, langsung menyiarkan berita tentang skandal itu lewat internet. Semua yang mengakses internet, bisa tahu rincian cerita tentang skandal Bill Clinten tersebut.
Jurnalisme online merupakan jenis keempat dari jurnalisme yang sudah ada setelah jurnaisme cetak, radio, dan jurnalisme televisi. Menurut Ward, jurnalisme online sebagai salah satu konsekuensi munculnya media baru tidak hanya sekedar jurnalisme hasil konsekuensi perkembangan teknologi semata. Artinya, dengan perkembangan teknologi yang memunculkan jurnalisme versi baru ini, tidak hanya dibutuhkan kemampuan jurnalis yang lebih mumpuni, namun juga bagaimana persoalan jurnalistik yang semakin kompleks. Persoalan media online sebagai sebuah medium, muncul tidak hanya dengan ciri yang khas namun juga user driven dan beragam.Â