Mohon tunggu...
Efi anggriani
Efi anggriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Jogja International Street Performance 2019

23 September 2019   22:23 Diperbarui: 24 September 2019   03:24 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari terakhir dari  Jogja International Street Perfomance, yang merupakan wujud dari  Yogya the dancing city.

Ada 8 tari  yg berasal dari dalam dan luar negeri.Acara ini digelar sebagai acara tahunan,sejak 2010.Oleh dinas pariwisata dan kementerian pariwisata.JISP bertaraf internasional.

8 seniman yaitu:

1.Pragina gong yogya  judul Dewa ruci

Dokpri-dewa ruci oleh Pragina gong yogya
Dokpri-dewa ruci oleh Pragina gong yogya

Kepatuhan seorang  murid kepada guru.Bima yg ditugasi oleh Drona untuk mencari,air kehidupan, air perwita suci.Dengan kuku pancanaka berhasil menaklukan semua halangan.Air kehidupan berasal dari  diri sendiri.

2. Romo dance theater  Malaysia.

Dokpri-Malaysia
Dokpri-Malaysia
Berjudul Island whisperer.Beragam kebudayaan di sabah.Dengan berbagai alat atau instrumen tradisional dari sabahan

3.Rama Simon memperagakan pertunjukan Korea Selatan.

Dokpri-Korea Selatan
Dokpri-Korea Selatan

Jangan memukul meski karena cinta.Ketika bunga mawar rontok karena waktu .Rama Simon pergi berkeliling dunia dan berusaha mencari cinta dan harapan.Pertunjukan ini untuk menemukan cinta dan harapan.Mirip tarian sufi dari timur tengah.Yang dilakukan seorang diri.

4.Kalpana and Rupbiny dari  Singapura

Dokpri-Singapura
Dokpri-Singapura

Kalpana dan Rupbiny .Berupa tarian tentang dua orang gadis.Dimainkan dengan sangat cantik oleh gadis-gadis keturunan India

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun