Apa yang terbetik di pikiran orang Jateng  jaman dulu ,jika ada yang bilang 'Ketoprak'?.Ketoprak adalah jenis teater atau sandiwara dalam bahasa Jawa yang diperankan oleh pemain dengan pakaian Jawa, tergantung  pada peran yang dimainkannya,apakah sebagai pemeran utama atau sekedar bolo dupakan(figuran) yang mengisi acara pas perang atau berkelahi.Jenis tontonan yang masih eksis dan hiburan segar dengan modifikasi adanya ketoprak humor yang dimainkan oleh pelawak dan pemain kawakan setempat.
Nah beda lagi bagi orang Jabodetabek,ketoprak  adalah jenis makanan yang hampir sama dengan gado-gado,tahu gimbal,kupat tahu,pokoknya makanan berat dengan harga memasyarakat.
Bagi warga Jabodetabek ,saya rasa penjual keliling atau yang berdiam di suatu tempat banyak sekali.Pengganjal perut yang murah dan mengenyangkan.Rahasia utama enaknya ketoprak adalah seperti jenis makanan di atas,pada bumbu atau saus kacangnya.
Sepertinya makanan Ketoprak ini mengalami yang namanya Re-Urbanisasi,perpindahan dari kota besar ke kota yang  besar seperti Jakarta dan sekitarnya,ke kota yang lebih kecil contohnya Yogyakarta.
Sepuluh tahunan sebelum para pedagang di kampus UGM, dipindahkan dan diberi tempat di foodcourt yang tersedia dan dibangun,penjual ketoprak banyak berjualan.Jadi kalau mau mencari ketoprak,carilah di kampus itu,waktu itu.
Sekarang beda lagi,penjual ketoprak ada dimana-mana,menyebar baik di semacam warmindo atau warung makan mie atau di gerobak yang berdiam di satu tempat.Masuk juga di go food.
Sebenarnya berapa standar harga ketoprak?Hampir sama satu lapak atau warung dengan warung lainnya.