Mohon tunggu...
Edwin Gusani
Edwin Gusani Mohon Tunggu... Freelancer - Hamba, Pengelana

"Iman tanpa ilmu bagaikan lentera di tangan bayi. Namun ilmu tanpa iman, bagaikan lentera di tangan pencuri," - Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Belajar Survival Part IV, Kenali Sumber Makanan dan Mana yang Beracun

4 Mei 2024   20:48 Diperbarui: 4 Mei 2024   20:58 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menyusuri Kebun Teh Pemancar, Gunung Cikuray, Garut/dok. pri

Dalam kondisi krisis di alam terbuka, tentu kita harus bisa menyiasati keadaan untuk tetap bisa bertahan hidup.

Kondisi survival ini mengharuskan kita mengetahui sumber makanan apa saja yang bisa kita konsumsi ketika bekal telah habis tak tersisa.

Terdapat beberapa binatang yang bisa kita konsumsi dalam kondisi survival tersebut.

Pertama, ada cacing tanah yang besar (Pheretima musica) yang bisa dimakan.

Akan tetapi perlu proses terlebih dahulu sebelum bisa benar-benar dikonsumsi oleh kita.

Ambil cacing lalu masukan kedalam air, setelah beberapa lama cacing akan mengeluarkan sendiri kotoran didalamnya.

Setelah bersih semua, barulah cacing yang telah kita proses ini bisa untuk dimasak dan dikonsumsi.

Kedua, terdapat beberapa jenis serangga yang bisa dikonsumsi ketika berada dalam kondisi survival.

Diantaranya seperti capung, laron, jangkrik, belalang, tonggeret, gangsir dan lain-lain.

Belalang ini dimasak terlebih dahulu dengan cara digoreng maupun dibakar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun