Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Keluarga adalah Agent of Change dari Pelestarian Alam, Dunia Wisata Berkelanjutan dan Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Indonesia

17 April 2023   22:25 Diperbarui: 17 April 2023   22:27 1083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi traveling keluarga dari freepics.Shutterstock.com

Bagi kami sekeluarga, travelling, hiking dan camping ke alam seperti gunung, pantai atau bumi perkemahan adalah hobi semua anggota keluarga kami. 

Disamping bertujuan untuk refreshing, juga untuk menjaga silaturahmi dan komunikasi kami semua karena semua anggota keluarga sudah tinggal di berbagai kota yang berbeda. 

Kecintaan saya pada alam sudah terpupuk sejak masih di sekolah dasar dimana saya tergabung dan menjadi anggota pramuka di Gudep 130-133 507/Sikatan sampai lulus SMA di Surabaya. 

Para senior dan pembina telah mengajari saya akan pentingnya menjaga kelestarian alam di saat mengikuti kegiatan perkemahan, penjelajahan atau mendaki pegunungan yang tersebar  di daerah Jawa Timur.

Sebut saja, Gunung Welirang, Gunung Bromo, Gunung Penanjakan dan lainnya juga. Selama beraktivitas di alam bebas, memang ada beberapa hal yang menjadi catatan penting terutama pada kebiasaan buruk yang dilakukan oleh para pendaki gunung atau mereka yang berkemah di alam.

Apakah itu?

Tumpukan sampah yang ditinggalkan terutama botol plastik, kaleng atau tas kresek banyak berserakan dimana-mana. 

Ilustrasi sampah berserakan dari freepics.Shutterstock.com
Ilustrasi sampah berserakan dari freepics.Shutterstock.com

Sungguh hal itu menjadikan pemandangan yang tidak sedap dan nyaman untuk dilihat serta juga bisa merusak alam itu sendiri. 

Tidak peduli dimanapun kita bepergian ke alam, gunung, pantai, daerah wisata sekalipun, tumpukan sampah yang ditinggalkan begitu saja oleh para pelancong yang tidak mempunyai rasa kepedulian sosial akan keberlangsungan pada kebersihan alam kita akan dengan mudah diketemukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun